DEPOK, KOMPAS.com - Kanit Reskrim Polsek Bojonggede AKP Ade Sudrajat mengungkapkan alasan mengapa pihaknya belum berhasil menangkap pencuri yang membobol rumah seorang wartawan bernama Dio Dananjaya.
Sebagai informasi, rumah Dio yang terletak di perumahan D'Ragajaya Residence, Desa Raga Jaya, Bojonggede, Kabupaten Bogor, dibobol maling, Senin (2/10/2023) lalu.
Akibatnya, ia menderita kerugian hingga sekitar Rp 20 juta.
"Enggak ada CCTV. Kalau ada kan enak (menelusurinya)," ujar Ade saat dihubungi Kompas.com, Kamis (5/10/2023) petang.
Baca juga: Rumah Wartawan di Bogor Dibobol Maling, Motor dan Logam Mulia Raib
Tidak adanya CCTV yang terpasang di lokasi kejadian, membuat pihak Polsek Bojonggede kesulitan.
Oleh sebab itu, proses pencarian pelaku hingga kini masih belum menemui titik terang.
"Tetap kami mencari informasi dari warga sekitar, barangkali ada yang mencurigai (aksi pelaku)," ujar Ade.
Diberitakan sebelumnya, rumah seorang wartawan bernama Dio Dananjaya disatroni maling pada Senin (2/10/2023) siang. Aksi pembobolan terjadi ketika rumahnya sedang kosong.
Baca juga: Kronologi Maling Bobol Rumah Wartawan di Bogor, Beraksi Siang Hari Saat Penghuni Pergi
"Jadi memang rumah saya siang itu kosong. Itu sorenya dikabarin tetangga, yang dikabarin istri. Ditelepon, katanya, 'Rumah kok pintunya terbuka maghrib-maghrib'," ujar Dio kepada Kompas.com, Selasa (3/10/2023).
"Terus istri saya bilang, 'Coba Mas video call', terus tetangga saya bilang, 'Bentar, Mbak, saya enggak berani kalau sendiri. Saya ajak tetangga yang lain buat jadi saksi juga'," imbuh dia.
Setelah itu, dua tetangga korban lalu masuk ke dalam rumah tersebut. Istri Dio lalu menanyakan kondisi di dalam rumahnya.
"Ditanya sama istri saya, 'Ada motor enggak?'. Tetangga bilang motor sudah enggak ada di ruang tamu," jelas Dio.
Baca juga: Sulit Cari Perampok Rumah Wartawan di Bojonggede, Polisi: Tak Ada Petunjuk Sama Sekali
Setelah mengetahui sepeda motor raib, istri Dio meminta tetangga untuk mengecek ke dalam kamar. Setelah dicek, kamar korban ternyata sudah berantakan karena ulah pelaku.
Selain sepeda motor, barang berharga lainnya juga ternyata ikut digondol maling.
"Yang ketahuan (hilang) sementara motor, laptop, sama logam mulia," jelas Dio. Akibat peristiwa itu, Dio mengalami kerugian kurang lebih Rp 20 juta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.