Beni sempat berusaha meraih tangan Ipam. Hanya saja tidak tergapai.
Beni pun meminta tolong warga lain untuk membantu mengevakuasi Ipam. Sayangnya, hasil yang sama juga didapatkan mereka.
"Pegang tangannya juga sudah susah. Cari bantuan lagi, 2 orang naik ke atas, pingin angkat enggak kuat juga. Baru RT datang, pihak polsek juga datang, baru panggil damkar datang," ungkap Beni.
Baca juga: Pria di Pesanggrahan Ditemukan Tewas di Dalam Toren, Awalnya Sedang Kuras Air
Evakuasi jasad Ipam berlangsung dramatis karena petugas pemadam kebakaran harus memotong toren air menggunakan gerinda.
"Iya, torennya dipotong setengah sama pemadam kebakaran,” ucap Beni.
Kini, Ipam telah dibawa keluarganya untuk dikebumikan di Jombang, Jawa Timur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.