JAKARTA, KOMPAS.com - Hujan deras yang mengguyur Jakarta pada Minggu (5/11/2023) mengakibatkan sebagian ruas jalan di Jakarta Selatan sempat kebanjiran.
Salah satu titik banjir terletak di Jalan Raya Tanjung Barat, tepatnya di depan AEON Mall.
Banjir dengan ketinggian kira-kira 20-40 sentimeter itu menyebabkan arus lalu lintas lumpuh.
Dalam video yang diunggah di akun Instagram @jktinfo, banjir mengakibatkan kendaraan roda dua maupun roda empat tak bergerak.
Para pengendara tak bisa melanjutkan perjalanannya ke arah Depok lantaran jalan tertutup banjir.
Baca juga: Tak Masuk Data BPBD DKI, Kelurahan Gedong Pasar Rebo Sempat Terendam Banjir Setinggi 80 Sentimeter
Menanggapi peristiwa itu, Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Selatan Santo berujar, banjir yang menggenang di jalan depan AEON Mall Tanjung Barat disebabkan penyempitan saluran air.
"Jadi saluran air dari AEON Mall yang menuju Kali Ciliwung ada penyempitan. Makanya ada genangan banjir kemarin," ujar dia saat ditemui di kantornya, bilangan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (6/11/2023).
Santo mengungkapkan, pihaknya kini tengah bekerja keras untuk mengatasi banjir yang acapkali terjadi di Jalan Raya Tanjung Barat.
Baca juga: Banjir di Kampung Melayu: Rugikan Orang Dewasa, tapi Jadi Wahana Bermain Anak-anak
Salah satu upaya untuk mengatasi banjir adalah membangun saluran air berukuran besar di sepanjang Jalan Raya Tanjung Barat dan Jalan TB Simatupang. Saluran air itu bermuara di Kali Ciliwung.
"Makanya, Dinas SDA DKI memiliki program untuk mengatasi permasalahan di Tanjung Barat ini supaya tak berlarut. Dinas SDA DKI membuat saluran air dengan sistem jacking atau pemasangan pipa air tanpa melakukan penggalian di banyak titik," ungkap dia.
Dengan sistem jacking, pengerjaan saluran air diharapkan selesai lebih cepat.
Terlebih, pemasangan saluran air menggunakan sistem jacking bisa tetap dikerjakan meski musim penghujan telah tiba.
"Kami terus bekerja untuk mengatasi permasalahan banjir di sini (jalan depan AEON Mall). Semoga cepat selesai dan efektif mengatasi banjir," kata Santo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.