"TRIGGER WARNING : ekshibisionisme. dilaporkan terjadi aksi tidak senonoh di KRL @CommuterLine Rangkasbitung line, Pelaku dilaporkan turun di Stasiun Tigaraksa ( Malam, 10/7)," tulis dalam akun Twitter @Her****bss.
Baca juga: Kasus Lansia Remas Kelamin Bocah di Depok, Polisi Belum Pastikan Penyebab Kematian Korban
Seorang pria berinisial HH (29) juga pernah melakukan perbuatan serupa di Perumahan Sunter Indah, Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada September tahun lalu.
Pelaku yang memamerkan alat kelamin kepada asisten rumah tangga (ART) di perumahan itu. Namun, pelaku dibebaskan polisi karena korban menarik laporannya.
Memamerkan alat kelamin ke orang lain bisa masuk kategori pelecehan seksual. Orang yang melakukan hal tersebut biasanya menderita gangguan jiwa yang dikenal dengan nama ekshibisionis.
Dalam laman Psychology Today, ekshibisionis adalah suatu kondisi yang ditandai dengan dorongan, fantasi, atau tindakan untuk memperlihatkan alat kelamin orang lain tanpa persetujuan, terutama orang asing.
Baca juga: Polisi Ungkap Ada Luka di Alat Kelamin Bocah Tewas akibat Diremas Lansia di Depok
Orang dengan gangguan ekshibisionis memiliki preferensi untuk menunjukkan alat kelamin mereka kepada anak-anak praremaja, orang dewasa, atau keduanya.
Para ahli menyebut bahwa faktor risiko seperti gangguan kepribadian antisosial, dan ketertarikan pada pedofilia, bisa menjadi pemicu gangguan ekshibisionis.
Orang yang pernah mengalami pelecehan seksual dan emosional di masa kanak-kanak juga bisa mengalami gangguan ekshibisionis.
Gangguan ekshibisionis bisanya terkait erat dengan hiperseksual. Orang yang mengalami ekshibisionis bisa mendapatkan kesenangan dari respon kaget korbannya saat ia memamerkan alat kelamin.
(Penulis : Joy Andre, Wasti Samaria Simangunsong, Ariska Puspita Anggraini, Jessi Carina, Ihsanuddin)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.