JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus penemuan kerangka manusia di selokan Jalan Raden Inten, Duren Sawit, Jakarta Timur, belum menemui titik terang setelah berjalan selama hampir sebulan. Identitas kerangka manusia masih misterius alias Mr X.
Kanit Reskrim Polsek Duren Sawit AKP Indra Darmawan menjelaskan, identitas kerangka belum terungkap karena minim pembanding.
"Kami masih menunggu data pembanding untuk uji DNA kerangka, untuk mengetahui petunjuk lainnya," tutur dia ketika dihubungi, Rabu (22/11/2023).
Sekitar lima hari lalu, Polsek Duren Sawit menerima laporan dari seorang pria yang mengaku kehilangan anggota keluarganya.
Baca juga: Kasus Kerangka Manusia di Selokan Duren Sawit, 1 Orang Laporkan Kehilangan Keluarga
Kepada polisi, pelapor mengaku kali terakhir melihat adiknya beranjak dari rumah kira-kira dua tahun lalu.
Namun, ia tidak memberi tahu lebih lanjut ciri-ciri fisik adiknya. Pelapor hanya menyebut adiknya meninggalkan rumah sambil membawa tas selempang.
Agar semuanya jelas, orang tersebut langsung diarahkan ke RS Polri Kramatjati untuk melakukan tes DNA.
"Kami arahkan ke RS Polri Kramatjati untuk dilakukan uji pembanding melalui tes DNA untuk memastikan apakah (pelapor) ada hubungan keluarga atau tidak (dengan kerangka)," jelas Indra.
Baca juga: Terungkap, Ini Bagian Kerangka Manusia yang Ditemukan di Selokan Duren Sawit
Adapun hal lainnya yang menghambat pengungkapan identitas kerangka manusia di selokan yakni minimnya informasi yang sampai ke pihak keluarga.
Ada kemungkinan, pihak yang kehilangan anggota keluarganya tidak melapor ke Polsek Duren Sawit karena tidak mengetahui kasus penemuan kerangka manusia di selokan.
Namun, Indra mengatakan, pihaknya tetap mengimbau warga Duren Sawit untuk melaporkan kehilangan anggota keluarga terkait kasus ini.
Baca juga: 7 Fakta Baru dalam Kasus Kerangka Manusia di Selokan Duren Sawit
"Kami beri imbauan ke anggota di lapangan, seperti Bhabinkamtibmas, untuk menginformasikan ke masyarakat. Apabila ada kehilangan keluarga, lekas melapor ke Polsek Duren Sawit," tegas dia.
"Bagi masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga dengan ciri-ciri baju warna hitam bergambar becak, segera hubungi Unit Reskrim Polsek Duren Sawit ke nomor telepon 021-8616138," pungkas dia.
Sebelumnya, sejumlah petugas Suku Dinas Sumber Daya Air (Sudin SDA) Jakarta Timur menemukan kerangka manusia di selokan Jalan Raden Inten, 23 Oktober 2023 sore.
Kerangka manusia ditemukan dalam keadaan terbungkus baju bergambar becak bertuliskan "100% GENJOT".
Pada hari yang sama, Tim Inafis Polres Metro Jakarta Timur tiba untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) bersama Polsek Duren Sawit.
Selanjutnya, pihak kepolisian membawa kerangka itu ke RS Polri Kramatjati untuk keperluan identifikasi.
Baca juga: Kerangka Manusia di Selokan Duren Sawit Hanya Disimpan 90 Hari di RS Polri
Kerangka yang diterima pihak rumah sakit terdiri dari satu batok kepala dan tiga tulang yang diduga bagian dari tangan.
Setelah pemeriksaan dilakukan oleh tim kedokteran forensik, kerangka terdiri dari tulang tengkorak, tulang rahang bawah, dan tulang bagian leher.
Untuk tulang belulang yang diduga bagian dari tangan, mereka adalah tulang selangka kanan, serta tulang lengan atas kanan dan kiri.
Kerangka itu berjenis kelamin laki-laki dan berusia 44-65 tahun. Waktu kematian diperkirakan enam bulan sampai dua tahun.
Sampai saat ini, identitas kerangka manusia tersebut masih misterius. Polisi baru menerima satu laporan kehilangan meski kasus sudah berjalan hampir sebulan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.