Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polda Metro Jaya Catat 497 Pelanggaran Anggotanya Selama 2023, dari Kasus Narkoba hingga KDRT

Kompas.com - 29/12/2023, 19:49 WIB
Rizky Syahrial,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polda Metro Jaya mencatat ada 497 pelanggaran yang dilakukan oleh anggotanya selama tahun 2023.

Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto mengatakan, jumlah itu terdiri dari pelanggaran disiplin, kode etik, dan tindak pidana.

"Berdasarkan data dari Bid Propam Polda Metro Jaya, terdapat 497 pelanggaran terjadi pada anggota," ucap Karyoto dalam acara rilis akhir tahun Polda Metro Jaya, Kamis (28/12/2023).

Menurut Karyoto, angka ini naik sebanyak 14 pelanggaran dari tahun 2022.

Baca juga: Polda Metro: Jumlah Kejahatan Naik 32 Persen, Didominasi Penipuan Online

"Hal ini mengalami peningkatan sebesar 14 kasus pada tahun 2022 dengan jumlah 483 kasus," ucap Karyoto.

Berikut rincian lengkap data jenis pelanggaran personel Polda Metro Jaya:

1. Pelanggaran disiplin

  • Tidak profesional: 36 kasus
  • Penggelapan: 1 kasus
  • Penyalahgunaan wewenang: 31 kasus
  • Pemerasan: 2 kasus
  • Perselingkuhan: 7 kasus
  • Arogansi: 5 kasus
  • Disersi: 38 kasus
  • Utang piutang: 7 kasus
  • Perceraian tanpa prosedur: 1 kasus
  • Positif urine: 11 kasus
  • KDRT: 3 kasus
  • Penelantaran keluarga: 3 kasus

Baca juga: Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Dirotasi Jadi Karo Penmas Divhumas Polri

2. Kode etik

  • Tidak profesional: 310 kasus
  • Disersi: 12 kasus
  • Positif urine: 7 kasus
  • LGBT: 1 kasus
  • Judi: 1 kasus

 

3. Tindak pidana

  • Penyalahgunaan narkotika: 7 kasus
  • TPPO: 2 kasus
  • KDRT: 2 kasus
  • Penganiayaan: 6 kasus
  • Pengeroyokan: 1 kasus
  • Pemalsuan: 1 kasus
  • Penipuan atau penggelapan: 2 kasus
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com