Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kaleidoskop 2023: Sederet Kelakuan “Gila” Mario Dandy, Aniaya D dan Lecehkan AG

Kompas.com - 30/12/2023, 12:52 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Nama Mario Dandy Satriyo sempat menjadi topik hangat yang diperbincangkan sepanjang 2023.

Perilaku ekstrem yang ditunjukkan Mario, mulai dari penganiayaan terhadap seorang anak berinisial D (17) dan pelecehan seksual terhadap anak AG (15), membuat namanya kian tercoreng.

Kompas.com merangkum bagaimana perjalanan Mario mempertanggungjawabkan kelakuan “gilanya”.

Bagaimana semua ini bermula? Apa yang sebenarnya terjadi? Simak kaleidoskop berikut ini:

Awal mula

Mario sempat buka-bukaan di hadapan publik saat menjalani sidang di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Selasa (1/8/2023) lalu.

Di hadapan Majelis Hakim, Mario mengaku, peristiwa penganiayaan terhadap D bermula karena yang bersangkutan bosan saat menunggu AG facial di mal wilayah Jakarta Selatan.

"Gabut waktu itu, soalnya AG lagi facial dan saya nunggu di luar,” kata Mario saat menjawab pertanyaan hakim perihal alasannya menganiaya korban.

Baca juga: Kaleidoskop 2023: Serial Killer Wowon Dkk, Berlatar Penggandaan Uang Berujung Nyawa Melayang

Mario kemudian mengajak dua orang temannya, El dan Darren, untuk menemaninya menemui D yang tengah berada di sebuah komplek bernama Komplek Green Permata, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Namun, karena El dan Darren ada kesibukan lain, Mario lantas mengajak Shane Lukas untuk bertemu D.

"Saya jemput teman-teman saya karena saat menunggu itu saya enggak ngapa-ngapain. Saya mikirnya habis AG facial kan kita mau ketemu D karena AG tidak boleh pulang lama. Jadi habis itu saya mau nongkrong sama temen-temen saya,” kata Mario.

"Nah karena El sama Deren enggak mau, saya ajak Shane. Saya akhirnya bilang ke dia kalau mau mukulin (D), biar dia mau ikut saja, biar mau ikut menganiaya, biar ada rasa excited, mau ikut kepancing pengen ikut gitu loh,” sambung dia.

Tendang kepala dan perut korban

Sesampainya di lokasi, Mario tak banyak basa-basi.

Setelah mengobrol selama beberapa saat dengan D, Mario kemudian memberikan hukuman push up dan sikap tobat.

Namun, karena D tak mampu menuruti perintah Mario, pelaku lantas menendang korban secara brutal.

"Ketika korban bertemu dengan pelaku di depan rumah temannya yang berinisial R, pelaku menendang korban dengan kakinya," ujar Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Ary Syam Indradi, Jumat (24/2/2023).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jaksel Peringkat Ke-2 Kota dengan SDM Paling Maju, Wali Kota: Ini Keberhasilan Warga

Jaksel Peringkat Ke-2 Kota dengan SDM Paling Maju, Wali Kota: Ini Keberhasilan Warga

Megapolitan
Gara-gara Mayat Dalam Toren, Sutrisno Tak Bisa Tidur 2 Hari dan Kini Mengungsi di Rumah Mertua

Gara-gara Mayat Dalam Toren, Sutrisno Tak Bisa Tidur 2 Hari dan Kini Mengungsi di Rumah Mertua

Megapolitan
Imbas Penemuan Mayat Dalam Toren, Keluarga Sutrisno Langsung Ganti Pipa dan Bak Mandi

Imbas Penemuan Mayat Dalam Toren, Keluarga Sutrisno Langsung Ganti Pipa dan Bak Mandi

Megapolitan
3 Pemuda di Jakut Curi Spion Mobil Fortuner dan Land Cruiser, Nekat Masuk Halaman Rumah Warga

3 Pemuda di Jakut Curi Spion Mobil Fortuner dan Land Cruiser, Nekat Masuk Halaman Rumah Warga

Megapolitan
Seorang Wanita Kecopetan di Bus Transjakarta Arah Palmerah, Ponsel Senilai Rp 19 Juta Raib

Seorang Wanita Kecopetan di Bus Transjakarta Arah Palmerah, Ponsel Senilai Rp 19 Juta Raib

Megapolitan
3 Pemuda Maling Spion Mobil di 9 Titik Jakut, Hasilnya untuk Kebutuhan Harian dan Narkoba

3 Pemuda Maling Spion Mobil di 9 Titik Jakut, Hasilnya untuk Kebutuhan Harian dan Narkoba

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Tiga Pencuri Spion Mobil di Jakarta Utara Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Tiga Pencuri Spion Mobil di Jakarta Utara Ditembak Polisi

Megapolitan
Terungkapnya Bisnis Video Porno Anak di Telegram: Pelaku Jual Ribuan Konten dan Untung Ratusan Juta Rupiah

Terungkapnya Bisnis Video Porno Anak di Telegram: Pelaku Jual Ribuan Konten dan Untung Ratusan Juta Rupiah

Megapolitan
Rugi Hampir Rp 3 Miliar karena Dugaan Penipuan, Pria di Jaktim Kehilangan Rumah dan Kendaraan

Rugi Hampir Rp 3 Miliar karena Dugaan Penipuan, Pria di Jaktim Kehilangan Rumah dan Kendaraan

Megapolitan
Geramnya Ketua RW di Cilincing, Usir Paksa 'Debt Collector' yang Berkali-kali 'Mangkal' di Wilayahnya

Geramnya Ketua RW di Cilincing, Usir Paksa "Debt Collector" yang Berkali-kali "Mangkal" di Wilayahnya

Megapolitan
Mulai 1 Juni 2024, Ada Ketentuan Baru Pembatalan Tiket Kereta Api

Mulai 1 Juni 2024, Ada Ketentuan Baru Pembatalan Tiket Kereta Api

Megapolitan
Pilkada Jakarta 2024: Menguji Eksistensi Masyarakat Jaringan

Pilkada Jakarta 2024: Menguji Eksistensi Masyarakat Jaringan

Megapolitan
Jalur, Kuota, dan Syarat PPDB SMA, SMK, dan SLB Kota Bogor 2024

Jalur, Kuota, dan Syarat PPDB SMA, SMK, dan SLB Kota Bogor 2024

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 1 Juni 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 1 Juni 2024

Megapolitan
Nama Kaesang dan Anies di Bursa Pilkada Jakarta, Prediksi Pertarungan Sengit bak Pilpres 2024

Nama Kaesang dan Anies di Bursa Pilkada Jakarta, Prediksi Pertarungan Sengit bak Pilpres 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com