JAKARTA, KOMPAS.com - Pengendara ojek online bernama Zaenal (47) mengatakan pemasangan bendera partai di Flyover Kuningan dapat mengganggu pengendara.
Sebab, benderanya bisa menghalangi pandangan pengendara motor.
"Seharusnya di pinggir jalan saja dipasangnya ya," kata Zaenal kepada Kompas.com, Senin (15/1/2024).
"Kalau dipasang di flyover kayak begitu, bisa mengganggu pengendara apalagi sepeda motor," tambah dia.
Baca juga: Keluhkan Semrawutnya Bendera Partai di Flyover Kuningan, Warga: Bisa Bikin Celaka
Zaenal mengatakan, bambu-bambu bendera di flyover itu bisa miring ke jalan karena tertiup angin.
"Takutnya bisa kena pengendara motor. Bahaya," jelas Zaenal.
Senada dengan Zaenal, warga lainnya Agus (32) juga menyarankan bendera partai tidak dipasang di Flyover Kuningan.
"Lebih baik di pinggir jalan saja kayak gitu ya, biar enggak kena pengendara," papar Agus.
Agus beranggapan, bendera itu bisa mengenai wajah pengendara apabila tertiup angin.
"Takutnya kena wajah pengendara kan kalau tertiup angin. Lebih baik dipasang di pinggir jalan saja," ungkap Agus.
Pengamatan Kompas.com di lokasi, ratusan bendera partai ini diikat di samping mulai dari akses masuk hingga keluar flyover Kuningan.
Jika angin bertertiup kencang, bendera partai ini bisa berpotensi mengenai pengendara motor yang menyalip lewat kiri.
Terdapat juga beberapa ikatan bendera yang kendur karena tertiup angin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.