Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswi SMA di Tangsel Korban Perundungan Alumni Dapat "Trauma Healing"

Kompas.com - 15/01/2024, 21:32 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Siswi SMA Negeri 4 Tangerang Selatan berinisial DN (17), yang menjadi korban perundungan atau bullying oleh alumni, kini telah mendapatkan trauma healing untuk memulihkan psikologisnya.

Wakil Kepala SMA Negeri 4 Tangsel Ibni Afan mengatakan, pemberian trauma healing melibatkan beberapa guru dan bimbingan konseling (BK) SMA Negeri 4.

"Kami juga melakukan teraphy healing. Jangan sampai anak (korban) menjadi trauma. Tapi korban merasa sudah nyaman dan dia tidak sampai bolos sekolah akibat peristiwa itu," ujar Ibni saat dikonfirmasi, Senin (15/1/2024).

Ibni pun menyayangkan aksi bullying yang dialami peserta didiknya. Terlebih terjadi di luar lingkungan sekolah yang tidak dapat terpantau oleh guru dan pihak keamanan.

Baca juga: Beredar Video Aksi Bullying Terhadap Siswi SMA di Tangsel, Polisi Sebut Korban Sudah Melapor

"Mudah mudahan ke depan tidak akan terjadi lagi di SMA ini. Dan semoga ini menjadi yang pertama dan yang terakhir kali," kata Ibni.

Selain itu, Ibni juga membenarkan terkait ada keterlibatan siswa kelas XI yang merekam aksi pelaku saat merundung.

Saat ini, lebih dari lima pelajar kelas XI SMAN 4 Tangsel telah dimintai keterangan terkait aksi tersebut.

"Ya tentunya standarnya yang kita lakukan dari pihak sekolah akan memberikan hukuman kepada siswa," kata Ibni.

Baca juga: Polisi Sebut Terduga Pelaku Bullying Terhadap Siswi SMA di Tangsel adalah Alumni

Adapun video aksi perundungan yang dialami siswi SMA di Tangsel itu beredar di salah satu akun Instagram. Namun, kini video itu telah dihapus.

Dalam video yang diunggah di media sosial, siswi SMA tersebut mengenakan seragam pramuka.

Pelajar itu semula saling berhadapan seorang perempuan mengenakan baju biru gelap dan celana jeans hitam.

Tak terdengar apa yang diperbincangkan oleh keduanya di dalam video itu. Namun, tak lama kemudian siswi itu dipukul pada bagian dada kiri lalu didorong hingga terjatuh ke tempat sampah.

Kepala Unit (Kanit) Polsek Ciputat Timur Iptu Krisna Hasiholan mengatakan, kasus dugaan bullying tersebut ditangani unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangsel.

Baca juga: Polisi Sebut Ditemukan Tanda Kekerasan dan Luka di Tubuh Siswi SMA Korban Bullying di Tangsel

Kasus ini sebelumnya diselidiki Polsek Ciputat Timur setelah korban melapor pada Jumat (12/1/2024).

Pelimpahan dugaan kasus bullying dilakukan karena korban masih di bawah umur atau anak-anak. Korban masih duduk di bangku sekolah kelas dua di SMA Negeri 4.

"Iya mengingat korban wanita dan masih di bawah umur," ucap Krisna.

Adapun pelaku bullying merupakan alumni SMA Negeri 4 Pondok Ranji.

Berdasarkan keterangan korban saat melapor, terduga pelaku merundung korban seorang diri. Adapun peran rekan pelaku yang ada di lokasi masih didalami.

Baca juga: Pelaku Bullying di Tangsel Mengaku Punya Bekingan: Enggak Takut Gue...

"Terduga pelaku sementara satu orang, peran yang lain masih dalami. Pemicu sementara itu masih salah paham, tapi masih kami dalami lagi," kata Krisna.

Krisna memastikan, berdasarkan hasil visum dari rumah sakit, tubuh dari pelajar tersebut ditemukan adanya tanda kekerasan.

"Hasil visum itu ada tanda kekerasan akibat benda tumpul. Lalu juga ada beberapa lecet di beberapa titik bagian tubuh dan ada beberapa nyeri di bagian tubuh," ucap Krisna.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Megapolitan
Adik Kelas Korban Kecelakaan Bus di Subang Datangi SMK Lingga Kencana: Mereka Teman Main Kami Juga

Adik Kelas Korban Kecelakaan Bus di Subang Datangi SMK Lingga Kencana: Mereka Teman Main Kami Juga

Megapolitan
Orangtua Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang Mendatangi SMK Lingga Kencana

Orangtua Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang Mendatangi SMK Lingga Kencana

Megapolitan
Datangi Sekolah, Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Ciater: Saya Masih Lemas...

Datangi Sekolah, Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Ciater: Saya Masih Lemas...

Megapolitan
Soal Peluang Usung Anies di Pilkada, PDI-P: Calon dari PKS Sebenarnya Lebih Menjual

Soal Peluang Usung Anies di Pilkada, PDI-P: Calon dari PKS Sebenarnya Lebih Menjual

Megapolitan
Polisi Depok Jemput Warganya yang Jadi Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Polisi Depok Jemput Warganya yang Jadi Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Megapolitan
Warga Sebut Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Dalam Sarung Terdengar Pukul 05.00 WIB

Warga Sebut Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Dalam Sarung Terdengar Pukul 05.00 WIB

Megapolitan
Pria Dalam Sarung di Pamulang Diduga Belum Lama Tewas Saat Ditemukan

Pria Dalam Sarung di Pamulang Diduga Belum Lama Tewas Saat Ditemukan

Megapolitan
Penampakan Lokasi Penemuan Mayat Pria dalam Sarung di Pamulang Tangsel

Penampakan Lokasi Penemuan Mayat Pria dalam Sarung di Pamulang Tangsel

Megapolitan
Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Soal Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI, PDI-P: Karakter Keduanya Kuat, Siapa yang Mau Jadi Wakil Gubernur?

Soal Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI, PDI-P: Karakter Keduanya Kuat, Siapa yang Mau Jadi Wakil Gubernur?

Megapolitan
Warga Dengar Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Pria Dalam Sarung di Pamulang

Warga Dengar Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Pria Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Bungkamnya Epy Kusnandar Setelah Ditangkap Polisi karena Narkoba

Bungkamnya Epy Kusnandar Setelah Ditangkap Polisi karena Narkoba

Megapolitan
Polisi Cari Tahu Alasan Epy Kusnandar Konsumsi Narkoba

Polisi Cari Tahu Alasan Epy Kusnandar Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Epy Kusnandar Terlihat Linglung Usai Tes Kesehatan, Polisi: Sudah dalam Kondisi Sehat

Epy Kusnandar Terlihat Linglung Usai Tes Kesehatan, Polisi: Sudah dalam Kondisi Sehat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com