BOGOR, KOMPAS.com - Dua jenazah korban longsor Tanggul Penahan Tanah (TPT) di Kelurahan Muarasari, Kota Bogor telah diantar ke kampung halamannya untuk dimakamkan oleh keluarga, Minggu (18/2/2024).
“Jenazah sudah diantar ke rumah duka ke tempat asal pekerja,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor Hidayatulloh saat dihubungi Kompas.com, Minggu ( 18/2/2024).
Jenazah korban pertama ditemukan tak lama setelah longsor terjadi sekitar pukul 11.00 WIB atas nama Dede (24). Sedangkan jenazah korban kedua ditemukan sekitar pukul 14.20 WIB atas nama Uus (55) asal Sukabumi.
Baca juga: Longsor di TPT Muarasari Bogor, Dua Orang Meninggal Dunia
Sementara itu, dua pekerja lainnya mengalami luka ringan dan telah dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
Evakuasi terhadap korban sempat terkendala medan yang sulit diakses alat berat dan terjal. Butuh waktu sekitar tiga jam bagi petugas untuk mengevakuasi korban yang tertimbun material longsor.
Longsor ini juga menyebabkan sejumlah makam yang sebelumnya telah dievakuasi turut terdampak.
Baca juga: 2 Pekerja yang Tewas Tertimbun Longsor di Bogor Sedang Bangun Tembok Penahan Tanah
“(Minggu malam) Ini baru selesai evakuasi makam di lokasi tersebut,” kata Hidayatulloh.
Longsor di Muarasari terjadi pada saat para pekerja bangunan tengah membuat pondasi TPT.
TPT tersebut dibangun untuk menangani longsor yang pernah terjadi pada 28 Februari 2023 lalu. Total ada 22 pekerja yang mengerjakan proyek itu.
Imbas dari musibah tersebut pengerjaan TPT ini dihentikan untuk sementara waktu.
Baca juga: Sungai Cidepit Bogor Kembali Longsor, Kerusakan Kian Meluas
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.