Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Real Count" KPU Pilpres 2024 di Jakarta Data 71,96 Persen: Prabowo-Gibran Unggul Tipis dari Anies-Muhaimin

Kompas.com - 29/02/2024, 09:42 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perolehan suara sementara pasangan capres-cawapres nomor 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Prabowo Subianto-Gibran di DKI Jakarta berbeda tipis dalam hasil real count di situs web KPU RI.

Per Kamis (29/2/2024) pukul 02.00 WIB, data yang masuk ke situs pemilu2024.kpu.go.id sudah 71,96 persen atau 22.140 dari 30.766 tempat pemungutan suara (TPS) di Jakarta.

Dalam real count itu, pasangan Anies-Muhaimin memperoleh suara sementara 1.935.160 atau 41,06 persen. Hasil ini selisih tipis dengan pasangan Prabowo-Gibran.

Baca juga: Real Count Pileg DPD RI di Jakarta Data 62,29 Persen: Fahira Idris dan Happy Djarot Unggul Sementara

Prabowo-Gibran memperoleh suara sementara 1.954.874 suara atau 41,47 persen. Dengan demikian pasangan nomor urut 2 ini masih unggul sementara.

Namun, melihat hasil perolehan suara kedua capres itu sangat ketat. Anies-Muhaimin unggul di tiga wilayah yakni Jakarta Pusat, Jakarta Selatan dan Jakarta Timur.

Adapun pasangan Prabowo-Gibran unggul di tiga wilayah yakni Jakarta Barat, Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu.

Posisi terakhir yakni pasangan calon nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Muhaimin Iskandar yang mendapatkan 823.461 suara atau 17,47 persen.

Berikut ini hasil sementara real count Pilpres 2024 di tingkat kota dan kabupaten di Jakarta:

Jakarta Pusat: data masuk 82,58 persen

- Anies-Muhaimin: 220.707 suara atau 41,84 persen

- Prabowo-Gibran: 211.166 suara atau 40,04 persen

- Ganjar-Mahfud: 95.579 suara atau 18,12 persen

Jakarta Selatan: data masuk 72,57 persen

- Anies-Muhaimin: 481.208 suara atau 46,32 persen

- Prabowo-Gibran: 393.047 suara atau 37,83 persen

- Ganjar-Mahfud: 164.713 suara atau 15,85 persen

Jakarta Barat: data masuk 73,65 persen

- Anies-Muhaimin: 395.486 suara atau 35,33 persen

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Megapolitan
Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Megapolitan
Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Megapolitan
PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Megapolitan
Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Megapolitan
Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Megapolitan
Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai 'Kompori' Tegar untuk Memukul

Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai "Kompori" Tegar untuk Memukul

Megapolitan
Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Megapolitan
Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Megapolitan
Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com