Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Damkar Pastikan Tak Ada Korban Jiwa dalam Kebakaran Kapal Pengangkut BBM di Pelabuhan Marunda

Kompas.com - 02/04/2024, 20:09 WIB
Shinta Dwi Ayu,
Abdul Haris Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasi Ops Gulkarmat Jakarta Utara Abdul Wahid memastikan tak ada korban jiwa dalam kebakaran kapal pengangkut Bahan Bakar Minyak (BBM) di pelabuhan KBN Marunda, Clincing, Jakarta Utara (Jakut), pada Selasa (2/3/2024).

"Korban jiwa nihil," ucap Abdul ketika dikonfirmasi oleh Kompas.com, Selasa (2/3/2024).

Baca juga: Kapal Pengangkut BBM di Pelabuhan Marunda Jakarta Utara Terbakar

Abdul menyampaikan, kebakaran terjadi saat kapal tersebut melakukan pengisian BBM di pelabuhan KBN.

Namun, saat sedang mengisi BBM, kapal itu justru mengalami korsleting listrik.

"Kronologi saat pengisian BBM, terjadi konsleting listrik," sambungnya.

Meski tak ada korban jiwa, kerugian akibat kebakaran ini ditaksir mencapai Rp 500 juta.

Diberitakan sebelumnya, kapal pengangkut BBM ini terbakar sekitar pukul 9.30 WIB.

Namun, Pemadam Kebakaran (Damkar) baru mendapatkan laporan sekitar pukul 09.43 WIB.

Usai mendapat laporan, 9 unit mobil Damkar dengan total 45 personel dikerahkan ke lokasi kejadian.

Baca juga: Ledakan Beruntun Menggelegar Saat Kapal Pengangkut BBM di Pelabuhan Marunda Terbakar

Beruntung, api dapat dipadamkan kurang dari satu jam.

"Petugas Damkar tiba pukul 10.09 WIB, api berhasil dilokalisir pukul 10.11 WIB dan pukul 10.13 WIB petugas Damkar melakukan pendinginan," jelas Abdul.

Proses pemadaman selesai sekitar pukul 11.44 WIB.

Video kebakaran kapal ini beredar luas di sosial media.

Awalnya, video ini diunggah oleh akun @mas_ibeng di Instagram.

Dalam video itu, terlihat asap hitam membumbung tinggi usai si jago merah melahap kapal.

Baca juga: TNI Akui Jarak Gudang Amunisi yang Kebakaran di Bogor Hanya 400 Meter dari Permukiman Warga

Ketika dikonfirmasi oleh Kompas.com, Ibeng mengungkapkan, saat peristiwa itu terjadi ia berada di sekitar 200 meter dari TKP.

Bukan hanya asap, ia juga mendengar ledakan beruntun secara berkali-kali dari kapal itu dan merasakan getaran yang cukup keras.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com