Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

40 RT dan 5 Ruas Jalan di Jakarta Banjir Kamis Pagi Ini

Kompas.com - 04/04/2024, 06:31 WIB
Tria Sutrisna,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melaporkan adanya 40 wilayah RT yang terendam banjir, Kamis (4/3/2024) pagi ini.

Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji menjelaskan, banjir disebabkan hujan deras yang mengguyur wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.

Selain itu, banjir juga ditengarai luapan aliran kali yang melintasi pemukiman warga di Jakarta.

“BPBD mencatat genangan yang ada saat ini terjadi di 40 RT dan 5 Ruas Jalan yang ada di wilayah DKI Jakarta,” ujar Isnawa dalam keterangannya, Kamis pagi.

Baca juga: Banjir di Jalan Raya Bogor Jaktim Baru Surut 4 Jam Setelah Kali Baru Meluap

Isnawa merinci, sebanyak 30 RT terendam banjir berlokasi di wilayah Jakarta Timur dan 7 RT di Jakarta Barat. Sedangkan tiga RT lainnya berlokasi di Jakarta Selatan.

Berdasarkan pemantauan petugas di lapangan, lanjut Isnawa, ketinggian banjir yang merendam 40 RT tersebut antara 30 sentimeter (Cm), hingga 170 Cm.

“BPBD DKI Jakarta bersama Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat sudah mengerahkan personel ke lokasi, untuk menyedot genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama,” kata Isnawa.

Baca juga: Banjir 70 Cm Rendam Ratusan Rumah Warga Kebagusan Jaksel

Berikut daftar 40 RT dan 5 ruas jalan yang terendam banjir:

Jakarta Timur

Kelurahan Lubang Buaya

Jumlah: 1 RT
Ketinggian: 90 cm
Penyebabnya curah hujan tinggi dan luapan Kali Molek

Kelurahan Kampung Melayu

Jumlah: 3 RT
Ketinggian: 175 cm
Penyebabnya curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung

Kelurahan Cawang

Jumlah: 5 RT
Ketinggian: 140 cm sampai 170 mililiter
Penyebabnya curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung

Baca juga: Hujan Deras, 13 RT di Jakarta Terendam Banjir hingga Nyaris Dua Meter

Kelurahan Cipinang Melayu

Jumlah: 10 RT
Ketinggian: 40 cm
Penyebabnya Curah Hujan Tinggi

Kelurahan Makasar

Jumlah: 10 RT
Ketinggian: 80-120 cm
Penyebabnya Curah Hujan Tinggi

Kelurahan Baru

Jumlah: 1 RT
Ketinggian: 50 cm
Penyebabnya curah hujan tinggi dan luapan Kali Cijantung

Jakarta Selatan

Kelurahan Pela Mampang

Jumlah: 1 RT
Ketinggian: 30 nm
Penyebabnya curah hujan tinggi dan luapan Kali Mampang

Kelurahan Kebagusan

Jumlah: 1 RT
Ketinggian: 35 cm
Penyebabnya Curah Hujan Tinggi

Baca juga: Pasar Jagal Mampang Banjir 80 Cm, Jalan Kemang Utara IX Tak Bisa Dilalui Kendaraan

Kelurahan Pejaten Timur
Jumlah: 4 RT
Ketinggian: 80 cm
Penyebabnya curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung

Kelurahan Ragunan

Jumlah: 1 RT
Ketinggian: 55 cm
Penyebabnya curah hujan tinggi

Jakarta Barat

Kelurahan Kedoya Selatan

Jumlah: 1 RT
Ketinggian: 60 cm
Penyebabnya curah hujan tinggi dan luapan Kali Pesanggrahan

Kelurahan Kembangan Selatan

Jumlah: 2 RT
Ketinggian: 50 cm
Penyebabnya curah hujan tinggi dan luapan Kali Pesanggrahan

Ruas Jalan

1. Jalan Kemang Utara IX, Kelurahan Bangka, Jakarta Selatan. Ketinggian: 50 cm

2. Jalan Raya Mabes Hankam (Titik Kenal Hanura), Kelurahan Bambu Apus, Jakarta Timur, Ketinggian: 50 cm

3. Jalan Raya Bogor KM 19 (HEK), Kelurahan Kramat Jati, Jakarta Timur
Ketinggian: 15 cm

4. Jalan Diklat Depsos, Kelurahan Rambutan, Jakarta Timur
Ketinggian: 50 cm

5. Jalan Pagelarang, Kelurahan Setu, Jakarta Timur
Ketinggian: 60 cm

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

Megapolitan
Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

Megapolitan
Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com