JAKARTA, KOMPAS.com - Beredar video yang menarasikan adanya bentrokan susulan antara dua organisasi masyarakat (ormas) di Jalan TB Simatupang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Dalam video yang diterima Kompas.com, Selasa (18/6/2024) malam, terlihat adanya sekelompok orang yang diduga melemparkan botol ke arah lokasi keributan antarormas.
Terdengar pecahan kaca di dalam video meski tak terlihat siapa yang melemparkan botol kaca tersebut.
Baca juga: Ibu Korban Ungkap Pembacokan di Pasar Minggu Terjadi Dini Hari, Picu Bentrokan Dua Ormas
Tak lama setelah video itu beredar, anggota kepolisian yang terdiri dari Tim Patroli Perintis Presisi (TPPP) dan Brimob dari Polres Metro Jakarta Selatan berbondong-bondong menuju lokasi.
Mereka lalu menduduki dan menjaga TKP keributan yang berada persis di samping Gedung GKM Green Tower.
Tak kurang ada lebih dari 10 motor gabungan yang terdiri dari anggota Brimob dan TPPP Polres Metro Jakarta Selatan.
Kemudian, ada lebih dari 15 anggota polisi yang berjaga di sekitar TKP.
Selain itu, terdapat dua mobil patroli yang berjaga di lokasi untuk meredam adanya bentrokan susulan.
Berdasarkan pantauan pada Rabu (19/6/2024) sekitar pukul 00.30 WIB, situasi di TKP bentrokan cukup kondusif.
Baca juga: Bentrok Dua Ormas di Pasar Minggu Diduga Berawal dari Pembacokan
Kendati demikian, terlihat beberapa orang yang berkerumun yang disinyalir merupakan anggota ormas.
Diberitakan sebelumnya, dua kelompok organisasi masyarakat (ormas) terlibat bentrokan di Jalan TB Simatupang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa (18/6/2024).
Bentrokan diduga karena ada salah satu anggota ormas yang menjadi korban pembacokan.
Pantauan Kompas.com, dua kelompok ormas berkumpul di samping Gedung GKM Green Tower sejak pukul 15.00 WIB.
Salah satu kelompok ormas berkerumun di dalam sebuah warung.
Sementara, kelompok lainnya berada di pinggir Jalan TB Simatupang, tepatnya di dekat Gerbang Tol Lenteng Agung 2.
Baca juga: Bentrok Dua Ormas di Pasar Minggu Mereda Usai Polisi Janji Tangkap Terduga Pelaku Pembacokan
Mulanya, kedua kelompok ormas hanya terlibat cekcok.
Tidak ada aksi pelemparan maupun pemukulan yang terjadi.
Mereka disinyalir menahan diri karena ada beberapa aparat yang berdiri di tengah kerumunan
Namun, lama-lama kelompok ormas yang berdiri di pinggir jalan mulai provokatif, memancing kelompok yang berada di dalam untuk keluar.
Tak lama kemudian, sekitar pukul 15.38 WIB, mereka melemparkan benda tumpul ke arah warung yang dihuni salah satu ormas.
Helm, batu, dan benda tumpul lainnya beterbangan.
Suara benda tumpul yang mengenai atap warung berulang kali membuat suasana mencekam.
Baca juga: Dua Ormas Bentrok hingga Lempar Batu-Helm, Lalin Jalan TB Simatupang Sempat Tersendat
Suasana semakin mengerikan tatkala massa ormas yang berdiri di pinggir jalan berusaha merangsek masuk ke dalam warung.
Terlebih, aparat kepolisian yang berada di lokasi jumlahnya bisa dihitung jari. Mereka terlihat kewalahan.
Untungnya, massa yang berada di dalam warung tak memberikan perlawanan. Mereka hanya diam dan melihat, sesuai dengan instruksi polisi.
Dengan begitu, aparat yang berada di lokasi bisa berfokus untuk menenangkan salah satu kelompok saja.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.