TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Seorang pemuda berinisial I (22) diketahui positif menggunakan narkoba jenis sabu usai diperiksa karena menyekap dan menganiaya kekasihnya sendiri, AMA (22), di Pondok Kacang, Pondok Aren, Tangerang Selatan.
Kapolsek Pondok Aren Kompol Bambang Askar Sodiq menyebutkan, hasil positif narkoba terungkap saat pelaku menjalani tes urine, tak lama setelah diringkus.
"Hasilnya urinenya positif mengandung methamphetamine atau kandungan dari sabu," ucap Bambang saat dikonfirmasi, Rabu (26/6/2024).
Adapun pemeriksaan urine dilakukan agar keterangan tersangka sesuai dengan fakta.
Baca juga: Pria Penganiaya Pacar di Pondok Aren Belum Ditangkap, Polisi: Pelaku Hidup Nomaden
"Jadi kami periksa urine supaya keterangannya enggak ngawur," jelas Bambang.
Bambang belum menjelaskan apakah I juga akan dikenakan pasal narkotika dalam kasus ini.
Sebagai informasi, penganiayaan I terhadap kekasihnya, AMA, terjadi di Warung Anggrek dan rumah I, yang keduanya berada di kawasan Pondok Kacang, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Jumat (7/6/2024) dini hari.
Penganiayaan terjadi karena I diduga kesal setelah mengetahui ponselnya hilang saat dititipkan kepada AMA ketika mabuk-mabukan di Warung Anggrek bersama temannya.
Usai menganiaya, I meminta maaf kepada AMA dan bergegas mengambil stik golf lalu pergi ke rumah teman yang sebelumnya mabuk bersama di Warung Anggrek.
Baca juga: Pemuda yang Sekap dan Aniaya Kekasihnya di Pondok Aren Ditangkap Polisi
"Akhirnya dia pergi bawa stik golf. Saya kira dia mau pukul saya lagi, tapi dia pamit sama saya. 'Gue mau ke rumah teman gue yang tadi ambil handphone gue', kata dia gitu," ujar AMA.
Setelah peristiwa itu, I meninggalkan AMA dengan mengunci rumahnya.
I ditangkap di rumah saudaranya kawasan Cinere, Kota Depok, pada Sabtu (22/6/2024) malam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.