JAKARTA, KOMPAS.com - Salah seorang warga menjadi saksi mata penangkapan kurir sabu berinisial AS (22) di pelataran parkir utara Griya Husada Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Fatmawati, Jakarta Selatan, Kamis (4/7/2024) sekitar pukul 10.30 WIB.
Saat dijumpai Kompas.com, Jumat (5/7/2024), pria yang enggan menyebutkan identitasnya itu mengaku sempat terkejut dengan proses penggerebekan para penyidik Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya.
"Ada tiga orang langsung nyergap satu orang. Saya sempat samperin mereka, nanya, 'ada apa ini Pak?' Terus polisinya bilang, 'Saya dari Polda'. Oh saya langsung mundur," ujar pria tersebut.
Baca juga: Kurir Transaksi Narkoba di Parkiran Utara RS Fatmawati, Diduga karena Tak Banyak Petugas
Meski demikian, penyidik memintanya tetap berada dekat dengan proses penangkapan itu. Ia pun sempat bertanya-tanya, mengapa polisi meminta demikian.
Rupanya, ia diminta melihat langsung proses penangkapan itu untuk menjadi saksi dari kepolisian.
"Pas selesai ditangkap, saya dipanggil disuruh jadi saksi. Itu tas (pelaku) dibuka semua sama petugas. Saya disuruh lihat sama polisi, 'ini loh barang buktinya'. Wah banyak banget," ujar dia.
Ia melihat ada sejumlah bungkusan dengan label teh China yang dimasukkan ke dalam dua tas olahraga. Rupanya, isi dari paket itu adalah sabu.
Ia sempat bertanya berapa jumlah barang bukti yang disita polisi. Tetapi, karena penangkapan baru dilakukan, penghitungan barang bukti akan dilakukan di Polda Metro Jaya.
Setelah proses penangkapan tersangka berikut barang buktinya selesai, penyidik langsung membawanya ke Polda Metro Jaya.
Diberitakan sebelumnya, polisi berhasil menangkap seorang kurir berinisial AS (22) yang hendak melakukan transaksi narkoba di sebuah rumah sakit di Cilandak, Jakarta Selatan.
Baca juga: Cerita Warga Saksikan Penggerebekan Kurir Narkoba di RS Fatmawati, Pelaku Disergap di Kanan-Kiri
Dirnarkoba Polda Metro Jaya Kombes Donald Parlaungan Simanjuntak menjelaskan, penangkapan berawal dari informasi masyarakat yang menyebutkan ada transaksi narkoba di halaman parkir rumah sakit pada Kamis (4/7/2024) pagi.
Di dalam mobil AS (22) terdapaf 45 bungkus sabu yang dibungkus dalam kemasan teh cina.
Setelah diinterogasi, diketahui AS akan melakukan transaksi sabu tersebut ke pembeli di Tangerang Selatan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.