Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dishub DKI: Parkir di Pinggir Jalan Saat JNF Bakal Ditilang!

Kompas.com - 21/06/2013, 14:48 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Saat Jakarta Night Festival berlangsung, jangan nekat memarkir kendaraan di pinggir jalan. Jika nekat, maka Dinas Perhubungan dan polisi tidak segan-segan memberi surat tilang.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Udar Pristono mengungkapkan, pihaknya telah bekerja sama dengan sejumlah pengelola gedung di sekitar Jalan MH Thamrin, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Hasilnya, pengunjung yang menggunakan kendaraan roda dua atau roda empat dapat parkir di gedung-gedung itu.

"Pokoknya jangan parkir di pinggir jalan. Harus di dalam gedung-gedung itu, kalau nekat ya pasti kita tilang," ujar Udar di Ruang Pola Blok G, area Balaikota Jakarta Pusat, Jumat (21/6/2013).

Udar menjelaskan, para pengunjung dari arah Jalan Medan Merdeka bisa memanfaatkan pelataran IRTI Monas. Adapun pengunjung dari arah Jalan Wahid Hasyim dapat memakai pelataran parkir gedung di sisi kiri dan kanannya. Demikian juga bagi pengunjung dari arah Tanah Abang, mereka bisa menggunakan pelataran gedung di sekitar.

Udar mengatakan, jangan takut tak kebagian parkir. Sebab, ada petugas di titik-titik tersebut yang membantu para pengunjung.

Soal bentuk kerja sama, Udar mengaku sistemnya adalah bagi hasil antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan pengelola gedung. "Gedung-gedung itu pasti senanglah kalau dijadiin parkir, dia kan dapat uang. Tarif parkir sesuai yang berlaku sekarang," ucap Udar.

Acara Malam Muda Mudi merupakan bagian dari serangkaian kegiatan malam puncak perayaan HUT Ke-486 DKI Jakarta. Perayaan malam puncak HUT ke-486 DKI Jakarta akan ditandai dengan arak-arakan tumpeng dari Balaikota ke Bundaran HI pada pukul 18.00.

Pada pukul 20.00, acara akan dipusatkan di panggung utama, yang akan dipasang di sisi tenggara Monumen Nasional. Acara Malam Muda Mudi itu akan berlangsung pukul 21.00-22.00. Namun, pengalihan arus lalu lintas sudah akan dimulai sejak pukul 16.00 secara bertahap hingga penutupan total pada pukul 18.00.

Seusai acara, semua panggung hiburan akan langsung dibereskan karena lokasi itu akan disiapkan untuk acara Jakarta International 10K di Monas pada 23 Juni 2013.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    [POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

    [POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

    Megapolitan
    Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

    Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

    Megapolitan
    Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

    Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

    Megapolitan
    KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

    KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

    Megapolitan
    PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

    PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

    Megapolitan
    Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

    Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

    Megapolitan
    Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

    Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

    Megapolitan
    'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

    "Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

    Megapolitan
    KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

    KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

    Megapolitan
    Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

    Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

    Megapolitan
    Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

    Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

    Megapolitan
    Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

    Epy Kusnandar Direhabilitasi sedangkan Yogi Gamblez Ditahan, Ini Alasan Polisi

    Megapolitan
    Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

    Sidang Konflik Lahan, Hakim Periksa Langsung Objek Perkara di Hotel Sultan

    Megapolitan
    Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

    Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

    Megapolitan
    Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

    Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

    Megapolitan
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com