Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumlah CSR Taman di Jakarta Capai Rp 8 Miliar

Kompas.com - 15/08/2013, 07:50 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI Jakarta menerima Rp 8 miliar berupa uang dari program corporate social responsibility (CSR) sejumlah perusahaan.

Hingga 12 Agustus 2013, ada empat dari 43 dinas di Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang telah melaporkan program CSR. Dari empat dinas yang ada, hanya Dinas Pertamanan dan Pemakaman yang menerima CSR berupa uang, sementara dinas lain berupa barang-barang kebutuhan.

"Yang menerima CSR dalam bentuk uang hanya Dinas Pertamanan dan Pemakaman dengan jumlah Rp 8.340.660.445,37. SKPD lain hanya berbentuk barang-barang," kata Kepala BPKD Endang Wijayanti pada Rabu (14/8/2013) malam.

Berikut daftar 19 perusahaannya:

1. Graha Metropolitan Nuansa
Lokasi penataan: Penataan jalur median Jalan Sudirman segmen 2 (Bundaran Senayan sampai dengan Gelora Bung Karno).
Anggaran: Rp 939.512.000.
Keterangan: Pelaksanaan selesai (dokumen sudah masuk).

2. PT Wisma Kartika
Lokasi penataan: Jalur median Jalan Sudirman segmen 3 (Gelora Bung Karno sampai dengan Polda Metro Jaya).
Anggaran: Rp 400.000.000.
Keterangan: Pelaksanaan selesai (dokumen sudah masuk).

3. PT Buana Sakti Sempurna Strategic Square
Lokasi penataan: Jalur median Jalan Sudirman segmen 4 (Poda Metro Jaya sampai dengan Bendungan Hilir).
Anggaran: -
Keterangan: Proses pelaksanaan (dokumen belum masuk).

4. PT Intiland Development, tbk
Penataan lokasi: Penataan jalur median Jalan Sudirman segmen 5 (Bendungan Hilir sampai dengan Halte Karet).
Anggaran: -
Keterangan: Pelaksanaan selesai (dokumen blum masuk).

5. Hotel Sahid Jaya
Lokasi penataan: Penataan jalur median Jalan Sudirman segmen 6A (Halte Karet sampai dengan Hotel Grand Sahid Jaya).
Anggran: -
Keterangan: Pelaksanaan selesai (dokumen belum masuk).

6. Pacific Place
Lokasi penataan: Penataan jalur median Jalan Sudirman segmen 6B (Hotel Grand Sahid Jaya sampai dengan Halte Setia Budi).
Anggaran: -
Keterangan: Pelaksanaan selesai (dokumen belum masuk).

7. PT Duta Anggada Realty, tbk
Lokasi penataan: Penataan jalur median Jalan Sudirman segmen 7 (Halte Setia Budi sampai dengan Dukuh Atas).
Anggaran: -
Keterangan: Pelaksanaan selesai (dokumen belum masuk).

8. PT Greenwood Sejahtera
Lokasi penataan: Penataan jalur median Jalan Sudirman segmen 8 (Dukuh Atas sampai dengan Tosari)
Anggaran: -
Keterangan: Pelaksanaan selesai (dokumen belum masuk).

9. PT Djarum Gdg Grand Indonesia
Lokasi penataan: Penataan jalur median Jalan MH Thamrin segmen 9 (Tosari-Bundaran HI).
Anggaran: -
Keterangan: Pelaksanaan selesai (dokumen belum masuk).

10. PT Pembangunan Jaya
Lokasi penataan: Penataan jalur median Jalan MH Thamrin segmen 10 (Bundaran HI-Sarinah).
Anggaran: -
Keterangan: Pelaksanaan selesai (dokumen belum masuk).

11. PT Pembangunan Jaya, tbk.
Lokasi penataan: Penataan jalur median Jalan MH Thamrin segmen 11A (Sarinah-Plaza Mandiri).
Anggaran: -
Keterangan: Pelaksanaan selesai (dokumen belum masuk).

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com