JAKARTA, KOMPAS.com — Salah satu pekerja bangunan yang tertimbun runtuhan tangga saat mengerjakan proyek Gelanggang Olahraga (GOR) Koja, Jakarta Utara, mengajukan permintaan untuk pulang karena memilih untuk menjalani pengobatan alternatif daripada dioperasi.
Menurut Kepala Bagian Hubungan Masyarakat RS Pelabuhan Jakarta Nining, korban atas nama Ilyas (46) sudah pulang pada Sabtu (21/9/2013) sore.
"Tuan I sudah pulang atas permintaan sendiri, sebenarnya pada hari itu dijadwalkan operasi," ujar Nining saat ditemui di RS Pelabuhan Jakarta, Senin, (23/9/2013) sore.
Ilyas mengalami patah tulang paha dan sempat terjadi pendarahan. Namun, keluarga tidak mau menjalani operasi dan memilih pengobatan alternatif.
Sebelumnya, pihak rumah sakit juga sudah melakukan pendekatan dengan pihak keluarga untuk meyakinkan agar Ilyas segera dioperasi. "Mungkin sudah ada pembicaraan di pihak keluarganya," imbuh Nining.
Menurut data yang didapat Kompas.com, Ilyas berencana menjalani pengobatan alternatif di daerah Ciputat. Setelah itu, ia bersama keluarganya akan pulang ke kampung halaman di Cirebon untuk istirahat total.
Untuk biaya pengobatan dan perawatan, pihak perusahaan masih memberikan jaminan kesehatan. Namun, pihak rumah sakit juga belum memastikan apakah pihak perusahaan akan memberikan jaminan sampai korban sembuh secara total.
Selain itu, pihak Dinas Olahraga dan Pemuda pada hari Sabtu membesuk kembali korban yang masih dirawat di rumah sakit, serta memberikan santunan sebesar Rp 10 juta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.