Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hindari Lubang di Jalan Daan Mogot, Pengendara Motor Tewas Terlindas Truk

Kompas.com - 04/02/2014, 07:31 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Jalan berlubang di Jalan Daan Mogot, Jakarta Barat, tepatnya di dekat Halte Taman Kota, Cengkareng, memakan korban. Seorang pengendara sepeda motor bernama Yori Purnama (31), Senin (3/1/2014) siang, tewas setelah kendaraannya oleng melewati jalan berlubang yang menyebabkan dia terjatuh dan kemudian tergilas truk fuso yang melintas.

Agus Herdianto (37), seorang saksi mata, mengatakan, kendaraan korban oleng saat mencoba berpindah jalur, dari sisi kanan ke sisi kiri. Menurut Agus, kendaran Yori oleng karena roda kendaraannya masuk ke lubang jalan.

"Dia baru turun dari flyover Pesing menuju Cengkareng, mencoba berpindah ke lajur jalan sebelah kiri. Mungkin dia tidak melihat jika saat berbelok ke kiri banyak jalan berlubang," ujar Agus.

Saat kendaraan Yori oleng, arah jatuhnya justru mengarah ke truk fuso yang melintas. "Dia sempat mencoba menghindar, tapi akhirnya jatuh dan terlindas roda fuso di sisi kiri jalan," tutur Agus.

Pantauan Warta Kota, posisi jatuh korban berada tak jauh dari Halte Transjakarta Taman Kota. Dia jatuh tepat di tepi jalan, dekat dengan pembatas jalan. Seorang tukang ojek di depan Halte Taman Kota, Eko (42), menuturkan, Yori mengalami luka parah akibat kecelakaan itu.

"Saya lihat ada bunyi keras. Tahu-tahu lihat sudah jatuh. Posisinya kakinya masih terjepit motor," kata Eko. Menurut dia, Yori tak seketika meninggal, tetapi tak tertolong tanpa sempat dibawa ke rumah sakit terlebih dahulu.

Sekitar 10 menit sesudah kecelakaan, ujar Eko, ambulans datang membawa jasad Yori ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM). Lima menit sebelumnya petugas patroli polisi juga sudah mendatangi lokasi.

"Memang di situ sering (terjadi kecelakaan). Padahal, jalan rusak sebagian sudah ditambal. Pas sebelum ditambal lebih sering ada kecelakaan, apalagi jalan di sini selalu padat juga, jadi nggak kelihatan lubangnya," kata Eko.

Kanit Lakalantas Polres Jakarta Barat AKP Rahmat Dalizar mengatakan, korban pengendara sepeda motor Yamaha Xeon B 6965 KXQ. Berdasarkan kartu identitasnya, Yori adalah warga Matraman, Utan Kayu, Jakarta Timur.

Berdasarkan keterangan sopir truk fuso pengangkut kaca yang tak dapat menghindari Yori, Aliasa (35), Yori yang melaju dari arah Pesing menuju Cengkareng jatuh di Jalan berlubang saat hendak menyalip ke kiri jalan.

Ketika terjatuh, ujar Aliasa seperti dikutip Rahmat, badan korban berada tepat di jalur kiri ban truk fuso yang hendak menuju gudang kaca di Karang Tengah, Tangerang. Meski truk sudah direm, kata Aliasa, korban tetap terlindas ban kiri truk. "Kami belum bisa tetapkan sopir sebagai tersangka atau tidak. Kami belum memeriksa saksi-saksi," ujar Rahmat.

(Feryanto Hadi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat: Kaesang Lebih Berpotensi Menang di Pilkada Bekasi Ketimbang di Depok

Pengamat: Kaesang Lebih Berpotensi Menang di Pilkada Bekasi Ketimbang di Depok

Megapolitan
Polda Metro Pastikan Video Soal Tepung Dicampur Narkoba Hoaks

Polda Metro Pastikan Video Soal Tepung Dicampur Narkoba Hoaks

Megapolitan
BPBD DKI Siapkan Pompa 'Mobile' untuk Antisipasi Banjir Rob di Pesisir Jakarta

BPBD DKI Siapkan Pompa "Mobile" untuk Antisipasi Banjir Rob di Pesisir Jakarta

Megapolitan
Ini 9 Wilayah di Pesisir Jakarta yang Berpotensi Banjir Rob hingga 29 Mei 2024

Ini 9 Wilayah di Pesisir Jakarta yang Berpotensi Banjir Rob hingga 29 Mei 2024

Megapolitan
Komplotan Maling Gasak Rp 20 Juta dari Kios BRILink di Bekasi

Komplotan Maling Gasak Rp 20 Juta dari Kios BRILink di Bekasi

Megapolitan
Supirnya Mengantuk, Angkot Tabrak Truk Sampah di Bogor

Supirnya Mengantuk, Angkot Tabrak Truk Sampah di Bogor

Megapolitan
KPAI: Banyak Program Pemerintah yang Belum Efektif Cegah Kekerasan Seksual pada Anak

KPAI: Banyak Program Pemerintah yang Belum Efektif Cegah Kekerasan Seksual pada Anak

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Penusuk Lansia di Kebon Jeruk

Polisi Kantongi Identitas Penusuk Lansia di Kebon Jeruk

Megapolitan
KPAI: Kekerasan Seksual pada Anak Bisa Dicegah lewat Pola Pengasuhan yang Adaptif

KPAI: Kekerasan Seksual pada Anak Bisa Dicegah lewat Pola Pengasuhan yang Adaptif

Megapolitan
Pengamat: Kalau Dukungan Dananya Besar, Peluang Kaesang Menang pada Pilkada Bekasi Tinggi

Pengamat: Kalau Dukungan Dananya Besar, Peluang Kaesang Menang pada Pilkada Bekasi Tinggi

Megapolitan
Polisi Tangkap 6 Remaja yang Terlibat Tawuran di Sawah Besar

Polisi Tangkap 6 Remaja yang Terlibat Tawuran di Sawah Besar

Megapolitan
Rubicon Mario Dandy Tak Dilirik Pembeli, Mobil Akan Dilelang Lagi dengan Harga yang Telah Dikorting

Rubicon Mario Dandy Tak Dilirik Pembeli, Mobil Akan Dilelang Lagi dengan Harga yang Telah Dikorting

Megapolitan
Siap Bertarung dengan Benyamin-Pilar pada Pilkada Tangsel, Gerindra: Kami Punya Sejarah, Selalu Melawan Petahana

Siap Bertarung dengan Benyamin-Pilar pada Pilkada Tangsel, Gerindra: Kami Punya Sejarah, Selalu Melawan Petahana

Megapolitan
Gerindra Bakal Pertimbangkan Marshel Widianto Maju Pilkada Tangsel 2024

Gerindra Bakal Pertimbangkan Marshel Widianto Maju Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Kekerasan Seksual terhadap Anak Naik 60 Persen, KPAI Ungkap Penyebabnya

Kekerasan Seksual terhadap Anak Naik 60 Persen, KPAI Ungkap Penyebabnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com