Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tommy Winata Belum Ada Kontak dengan Wisnu yang Hilang

Kompas.com - 21/05/2014, 15:07 WIB
Fitri Prawitasari

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Penyidik Unit Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Polda Metro Jaya mengatakan belum ada kontak antara Tommy Winata (TW), pemilik Grup Atha Graha, dengan Wisnu Tjandra, salah seorang petinggi Artha Graha Grup, yang dilaporkan hilang.

"Yang kemungkinan diperiksa itu, apabila ada hubungan dalam waktu dekat misalnya berkomunikasi. Selama ini, hasil ceknya (TW) belum ada komunikasi (dengan Wisnu)," kata Kapolda Metro Jaya, Irjen Dwi Priyatno di Mapolda Metro Jaya, Rabu (21/5/2014).

Hingga saat ini, terang Dwi, saksi-saksi yang telah diperiksa dalam hilangnya mantan wakil presiden direktur Bank Artha Graha itu di antaranya orang-orang yang terakhir kali berkomunikasi dengannya dalam waktu dekat. Misalnya, sopir taksi yang membawa dia berkeliling ke beberapa tempat sebelum kehilangannya.

"Pemeriksaan kita yang berkaitan dengan misalnya siapa yang melihat, seperti sopir," kata Dwi.

Wisnu Tjandra diketahui terakhir melakukan kontak dengan keluarga dan rekan kerja pada 11 Mei 2014. Dalam pelacakan yang dilakukan penyidik, ditemukan bahwa dia terakhir kali berada di Sarinah hingga akhirnya jejaknya menghilang.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto mengatakan, penyidik telah melakukan penyelidikan ke beberapa lokasi pencarian, di antaranya berada di Jawa Tengah dan Jawa Barat. Lokasi tersebut adalah tempat-tempat yang sering didatangi Wisnu.

Polisi juga telah mengecek imigrasi untuk mengetahui apakah mantan suami artis Peggy Melati Sukma itu pergi ke luar negeri.

"Yang bersangkutan tidak ada kesana (tempat di Jawa Tengah dan Jawa Barat). Sejak terakhir dia di sarinah sampai sekarang tidak ada lagi diketahui," kata Rikwanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com