Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Proyek MRT dan JPO, Lalu Lintas Jalan MH Thamrin Tetap Lancar

Kompas.com - 02/07/2014, 11:15 WIB
Adysta Pravitra Restu

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Proyek pembangunan mass rapid transit (MRT) dan pembangunan jembatan penyeberangan orang (JPO) di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, tidak menimbulkan kemacetan. Arus lalu lintas dari Bundaran HI menuju Sarinah maupun arah sebaliknya tetap lancar pada pagi tadi.

Pantauan Kompas.com, Rabu (2/7/2014), median jalan, tepatnya di depan Hotel Grand Hyatt, berjejer seng yang menutupi pengerjaan proyek MRT. Sehingga, dari Hotel Grand Hyatt mengarah Sarinah, hanya ada tiga jalur. Sedangkan arah sebaliknya, dari Sarinah menuju Bundaran HI, ada penyempitan jalan sekitar 100 meter dari Gedung Sarinah menuju Bundaran HI.

Dari Sarinah menuju Bundaran HI ini dibagi dua lajur, lajur kanan diperuntukkan bagi bus transjakarta dan kendaraan roda empat, lajur kiri diperuntukkan kendaraan roda dua dan kendaraan roda empat. Pada lajur kanan Sarinah-Bundaran HI hanya ada 2 jalur, satu jalur untuk bus transjakarta dan jalur lain untuk kendaraan roda empat. Di lajur kiri Sarinah-Bundaran HI hanya ada 2 jalur mobil dan sebagian jalur lainnya yang digunakan sepeda motor.

Ipda Fatkhur R dari Satuan Penjagaan dan Pengaturan (Satgatur) Dit Lantas Polda Metro Jaya, mengatakan, proyek pembangunan di pusat kota Jakarta tersebut tidak menimbulkan kemacetan. Menurutnya, perjalanan kendaraan sejak pukul 05.30 WIB berlangsung kondusif.

"Ini sama seperti biasanya. Memang di area ini jarang terjadi kemacetan, bahkan dari pagi sampai sekarang relatif ramai lancar," kata Fatkhur kepada Kompas.com.

Fatkhur mengatakan, penutupan jalan dilakukan pada tengah malam sekitar pukul 00.00-04.00 WIB. Sedangkan pada pagi hari, saat orang memulai aktivitas, penutupan tak akan dilakukan untuk menghindari kemacetan panjang.

Fatkhur mengungkapkan, selama ini, Jalan MH Thamrin hanya padat terlihat di Bundaran HI karena kendaraan banyak yang mengarah ke Jalan Imam Bonjol atau ke Jalan Sutan Syahrir. 

"Memang sama kayak hari biasanya. Setiap hari seperti ini terus. Adanya proyek MRT dan JPO pun tidak membuat kemacetan di sepanjang Thamrin," katanya.

Fatkhur mengatakan, kemacetan terkadang terjadi di Jalan MH Thamrin menuju Jalan Sudirman. Sebab, penumpukan kendaraan bermotor di Sudirman, Semanggi ke arah Bunderan Senayan, terutama pada siang hingga sore hari.

"Baru-baru ini di jalur lambat dekat Polda ada lubang. Lubangnya memang tidak besar, tapi menjelang pulang kan banyak kendaraan lewat, itu berbahaya. Itu juga bikin macet jalan jadinya," ucap Fatkhur. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com