Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Busway Koridor I Kawasan Setiabudi Ditutup Selama Seminggu

Kompas.com - 17/10/2014, 09:27 WIB
Alsadad Rudi

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Dimulai sejak pertengahan Juli 2014, proyek pembangunan stasiun bawah tanah mass rapid transit (MRT) di kawasan Setiabudi memasuki tahap pembuatan pola dinding stasiun (guide wall) dan struktur utama dinding stasiun (d-wall). Terkait hal tersebut, akan dilakukan penutupan sementara jalur transjakarta Koridor I yang melewati kawasan Setiabudi selama delapan hari, tepatnya dari tanggal 17 Oktober hingga 24 Oktober 2014.

Direktur Utama PT MRT Jakarta Dono Boestami menjelaskan, penutupan sementara jalur transjakarta dilakukan karena desain stasiun Setiabudi yang mencondong ke arah timur. Karena itu, kata dia, diperlukan area kerja yang lebih luas selama dilakukannya konstruksi guide wall dan d-wall sisi timur-selatan.

"Penutupan sementara harus dilakukan karena dari sisi timur area kerja yang cukup berdekatan dengan jalur transjakarta. Untuk menjaga keamanan bus transjakarta, maka selama pekerjaan ini berlangsung, jalur bus transjakarta di sisi timur bakal stasiun Setiabudi perlu ditutup," kata Dono melalui keterangan tertulis kepada Kompas.com, Jumat (17/10/2014).

Menurut Dono, untuk sementara, bus transjakarta akan berjalan di lajur cepat, berbagi dengan kendaraan lainnya. Situasi ini akan dilakukan selama satu minggu. Dono berjanji setelah pekerjaan tersebut selesai, maka jalur transjakarta akan dikembalikan seperti semula.

"Penutupan jalur transjakarta ini sifatnya hanya sementara. Setelah satu minggu pekerjaan guide wall selesai, jalur itu akan dikembalikan seperti sebelumnya. Kami memohon maaf bagi para pengguna jalan yang terkena dampak akibat pekerjaan ini,” ujar dia.

Dono mengatakan, untuk meminimalisir dampak kemacetan lalu lintas yang timbul akibat pekerjaan tersebut, PT MRT Jakarta telah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan juga Ditlantas Polda Metro Jaya untuk pengaturan lalu lintas selama pekerjaan ini berlangsung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Pelanggan Minimarket: Ada atau Enggak Ada Jukir, Tak Bisa Jamin Kendaraan Aman

Megapolitan
4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

4 Bocah Laki-laki di Cengkareng Dilecehkan Seorang Pria di Area Masjid

Megapolitan
KPU DKI Bakal 'Jemput Bola' untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

KPU DKI Bakal "Jemput Bola" untuk Tutupi Kekurangan Anggota PPS di Pilkada 2024

Megapolitan
Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Sudirman Said Bakal Maju Jadi Cagub Independen Pilkada DKI, Berpasangan dengan Abdullah Mansuri

Megapolitan
Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Megapolitan
KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Megapolitan
Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com