Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok: Jakarta Ini Bingung Mau "Ngabisin" Uang

Kompas.com - 27/11/2014, 10:39 WIB
Alsadad Rudi

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama berujar bahwa Provinsi DKI Jakarta adalah provinsi yang memiliki pendapatan besar. Namun, sering kali, kata dia, Jakarta bingung untuk menghabiskan jumlah uang tersebut.

Ahok menilai, sudah seharusnya Pemprov DKI melakukan kerja sama dengan daerah lain. Menurut dia, kerja sama yang dilakukan dengan daerah lain tidak hanya akan menguntungkan Jakarta, tetapi juga daerah yang diajak untuk bekerja sama itu.

"Jakarta ini bingung mau ngabisin uang. Jadi, ketimbang ditangkap jaksa, mending uangnya dialokasikan untuk daerah mitra," kata Ahok saat memberikan kata sambutan pada rapat kerja gubernur dalam forum kerja sama daerah, Mitra Praja Utama, di Jakarta, Kamis (27/11/2014).

Rapat kerja gubernur forum kerja sama daerah ini dihadiri 10 kepala daerah. Selain Ahok, beberapa kepala daerah lainnya antara lain adalah Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar, Plt Gubernur Banten Rano Karno, dan Gubernur NTB Muhammad Zainul Majdi. Sementara itu, mereka yang hadir dari pemerintah pusat antara lain Menko Perekonomian Sofyan Djalil, Menteri Perdagangan Rachmat Gobel, dan Menteri Pertanian Amran Sulaiman.

Di hadapan para pejabat tersebut, Ahok berharap agar pemerintah di 10 provinsi yang tergabung dalam Mitra Praja Utama kelak tidak berjalan sendiri-sendiri dalam menjalankan program pembangunannya.

"Kalau jalan sendiri-sendiri, kita tidak akan maju. Tahun depan sudah AFTA. DKI sudah komitmen ingin mengedepankan kesejahteraan. Kalau 9 provinsi maju, pasti akan berdampak ke DKI. Kesejahteraan 9 mitra adalah kesejahteraan DKI," pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com