"Saya tidak ingin kita semua di Jakarta tiap hari kena macet seperti ini. Namun, biarkan macet lalu lintas, yang penting pola pikir kita tidak macet, kreativitas kita tidak macet, dan inovasi kita tidak macet. Ini yang paling penting," kata Djarot, di Balaikota DKI Jakarta, Selasa (16/12/2014).
Soal pelantikan yang akan dilaksanakan pada Rabu (17/12/2014) besok, Djarot mengaku tidak ada persiapan apa pun. Salah satu hal yang telah dilakukannya hanyalah mempersiapkan surat pengunduran dari keanggotaannya di DPR RI. [Baca: Djarot: DKI Harus Selektif soal Pembangunan Mal dan Hotel]
Djarot saat ini tercatat sebagai anggota komisi II DPR RI. Ia mulai memegang jabatan tersebut sejak 1 Oktober 2014. "Begitu dilantik, suratnya sudah saya siapkan tanda tangani, begitu dilantik langsung lusanya kami serahkan kepada pimpinan DPR/MPR, termasuk nanti ke DPP PDI-P," ujar Djarot.
Sebelumnya diberitakan, Gubernur Basuki Tjahaja Purnama menyatakan bahwa Keputusan Presiden (Keppres) tentang pelantikan Djarot telah diterbitkan. Ia pun mengaku akan segera melantik Djarot pada Rabu besok.
"Kalau sudah keluar Keppres, ya tergantung saya mau kapan (pelantikan Djarot jadi wagub). Karena pelantikan tidak melibatkan Kemendagri, saya yang melantik," ujar Basuki, Rabu pagi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.