Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Empat Pelaku Pengeroyokan Anggota TNI di Kampung Melayu Ditangkap

Kompas.com - 02/08/2015, 18:13 WIB
Robertus Belarminus

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Empat pelaku pengeroyokan dua anggota TNI Angkatan Darat di Terminal Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur ditangkap aparat kepolisian. Para pelaku pengeroyok anggota TNI itu ditangkap di kawasan Bekasi, Sabtu kemarin.

Kepala Polres Metro Jakarta Timur, Komisaris Besar Umar Faroq mengatakan, para tersangka yang ditangkap berinisial R, N, H dan M. "Mereka merupakan para sopir dan kernet angkot. Kita tangkap empat orang dari sepuluh orang pelaku," kata Umar, saat memberikan keterangan di Mapolsek Jatinegara, Minggu (2/8/2015).

Menurut Umar, R adalah sopir yang menyerempet korban. Saat itu, korban yang meminta pertanggung jawaban dan meminta kelengkapan surat-surat, diajak R untuk ke Terminal Kampung Melayu. Nahasnya, saat sampai di sana, R kemudian menghasut teman-temannya seolah-olah dia ditodong.

"Dari pengemudi manggil temannya yang lagi ngetem dan terjadilah pengeroyokan," ujar Umar.

Umar mengatakan, pihaknya masih mengejar enam pelaku lain dalam kasus ini. Beberapa barang bukti, seperti tempat duduk tambahan di mikrolet diamankan. Akibat perbuatannya, ke empat pelaku dikenakan Pasal 170 KUHP Tentang Tindak Pidana Pengeroyokan dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara.

Seperti diberitakan, Sertu Indra Lesmana dan Kopda Ade Wahyudin menjadi korban pengeroyokan di Terminal Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, Sabtu (1/8/2015). Korban diduga dikeroyok puluhan sopir angkot dan calo di terminal tersebut.

Peristiwa berawal saat kedua korban sedang mengendarai sepeda motor melintasi Jalan Otista Raya, tepatnya di lampu merah Asia Makmur. Ketika itu, sebuah Mikrolet yang sedang memutar balik, menyerempet sepeda motor korban hingga terjatuh. Kedua korban lantas meminta pertanggung jawaban serta mengecek kelengkapan surat-surat sopir Mikrolet.

Namun, karena tidak dapat menunjukan kelengkapan surat dan tidak mempunyai surat izin mengemudi, sopir menyarankan untuk mengetahui kelengkapan surat dengan mengikutinya ke Terminal Kampung Melayu. Namun, sesampainya di Terminal Kampung Melayu sopir tersebut malah teriak dengan mengatakan telah ditodong oleh korban, sehingga mengundang perhatian orang sekitarnya untuk mengeroyok kedua korban tersebut. Akibat perbuatan pelaku, kedua anggota TNI itu mengalami luka-luka dan dirawat di RSPAD Gatot Subroto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com