Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok: Wartawan yang Rasial, Saya Lawan sampai Mati

Kompas.com - 28/08/2015, 06:59 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Persatuan Wartawan Indonesia Jakarta Raya (PWI Jaya)kembali menyelenggarakan penghargaan jurnalistik MH Thamrin. Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang diberi kesempatan menyerahkan hadiah kepada pemenang kategori Tajuk Rencana yang diraih oleh Harian Republika meminta agar insan pers terus kritis serta berimbang.

"Saya mengimbau insan pers untuk menulis berita yang berimbang, jangan tendensius. Saya tidak takut sama media. Kalau bangkai tetap bangkai, kalau emas dibakar apa pun tetap emas, kami semua transparan," kata Basuki saat menyampaikan sambutan dalam Anugerah Jurnalistik MH Thamrin 2015 di Balai Agung, Balai Kota, Kamis (27/8/2015) malam. 

Menurut pria yang akrab disapa Ahok itu, para pejabat publik dan pihak mana pun sudah tidak dapat menjadikan media sebagai alat pencitraan. Sebab, seluruh gerak-gerik pejabat itu telah terekam oleh media.

Pemberitaan di sebuah media, lanjut dia, harus berimbang. Ketika sebuah media menulis kekurangan-kekurangan di Pemprov DKI, selanjutnya media itu sebaiknya menulis perbaikan yang terjadi di sana.

"Tulislah pemberitaan yang berimbang, jangan tendesius, jangan dibeli oknum partai. Kalau politikus masuk mencari uang, PNS cari uang, wartawan cari uang, habislah negara," kata Ahok. 

Ahok mengaku paling senang jika ada media yang mencari-cari kesalahan kinerja Pemprov DKI Jakarta. Sebab, dirinya mendapat auditor dan pengawas gratis. Basuki mengatakan, DKI berusaha transparan terhadap insan pers. Bahkan, beberapa rapat internal seperti rapat pimpinan (rapim) selalu diunggah di akun resmi Pemprov DKI di YouTube. Dengan demikian, masyarakat bisa melihat permasalahan yang sedang dibahas, berikut dengan solusi yang diambil.

"Akan tetapi, saya paling tidak suka dengan media yang rasial. Kalau ada wartawan yang sudah rasial, saya lawan sampai mati," ujar Ahok. 

Berikut pemenang Anugerah Jurnalistik MH Thamrin ke-41: 

- Kategori Tajuk Rencana: Republika dengan judul "Mengatasi kemacetan Ibukota"

- Kategori Karikatur: Kompas dengan judul "Jakarta = Banjir = Macet"

- Kategori Foto: Media Indonesia dengan judul "Ciliwung Meluap"

- Kategori Artikel Layanan Umum: Koran Sindo dengan judul "Banyak Anggaran yang Tak Rasional"

- Kategori Artikel Layanan Publik: Kompas dengan judul "Ketika Trotoar Makin Tak Ramah"

Tahun ini, PWI Jaya menambah kategori dari delapan menjadi 11 kategori, yakni kategori olahraga, infotainment, dan blogger. Namun, nomine pada ketiga kategori tersebut belum memenuhi syarat penjurian, dan hanya mendapat penghargaan simbolis berupa uang Rp 2.500.000.

Sementara itu, para pemenang tiap-tiap kategori mendapatkan satu sepeda motor Yamaha. Adapun pemenang kedua serta ketiga mendapatkan uang tabungan Rp 2.500.000.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Heru Budi: Siapa Pun Gubernur Selanjutnya, Jakarta Harus Unggul dari Kota-kota Lainnya di Dunia

Heru Budi: Siapa Pun Gubernur Selanjutnya, Jakarta Harus Unggul dari Kota-kota Lainnya di Dunia

Megapolitan
Heru Budi Ingin Jakarta Gelar Banyak Acara Menarik untuk Pikat Masyarakat Dunia

Heru Budi Ingin Jakarta Gelar Banyak Acara Menarik untuk Pikat Masyarakat Dunia

Megapolitan
PSI Klaim Terima Masukan Masyarakat untuk Usung Kaesang di Pilkada Bekasi

PSI Klaim Terima Masukan Masyarakat untuk Usung Kaesang di Pilkada Bekasi

Megapolitan
Salim Said Akan Dimakamkan di TPU Tanah Kusir Siang Ini, Satu Liang Lahad dengan Ibunda

Salim Said Akan Dimakamkan di TPU Tanah Kusir Siang Ini, Satu Liang Lahad dengan Ibunda

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Jakarta, Heru Budi Bagi-bagi Sepeda ke Warga

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta, Heru Budi Bagi-bagi Sepeda ke Warga

Megapolitan
Heru Budi Umumkan 'Jakarta International Marathon', Atlet Dunia Boleh Ikut

Heru Budi Umumkan "Jakarta International Marathon", Atlet Dunia Boleh Ikut

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Kota Jakarta, Masyarakat Menyemut di Kawasan Bundaran HI sejak Pagi

Pencanangan HUT ke-497 Kota Jakarta, Masyarakat Menyemut di Kawasan Bundaran HI sejak Pagi

Megapolitan
Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba: Satu Direhabilitasi, Satu Ditahan

Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba: Satu Direhabilitasi, Satu Ditahan

Megapolitan
Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Megapolitan
Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com