TANGERANG, KOMPAS.com — Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 17, Eva Robson, mengungkapkan angka golongan putih atau golput yang tinggi di TPS itu.
TPS 17 merupakan tempat calon wali kota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany, mencoblos pada pagi tadi.
"Dari 380 nama dalam DPT (daftar pemilih tetap), yang pilih cuma 170 orang. Ini berarti, golputnya 210 pemilih. Partisipasi pemilihnya cuma 45 persen, golputnya 55 persen," kata Eva kepada Kompas.com, Rabu (9/12/2015) sore.
Menurut Eva, angka golput di TPS Airin yang tinggi sudah diduga sebelumnya. (Baca: Apa Kata Pemilih di TPS Airin?)
Adapun rata-rata warga yang tinggal di kompleks rumah Airin, yaitu kompleks Sutera Narada, Alam Sutera, Tangerang Selatan, berprofesi sebagai pengusaha. Oleh karena itu, meskipun hari ini dijadikan hari libur nasional, para pengusaha tetap bekerja seperti biasa sejak pagi.
Faktor lain yang membuat rendahnya tingkat partisipasi pemilih di TPS Airin ini adalah penetapan hari ini sebagai hari libur nasional. Kebanyakan warga, ujar Eva, memilih untuk pergi berlibur ketimbang mencoblos di TPS.
Kebiasaan warga yang memanfaatkan hari libur untuk berolahraga juga menyumbang angka golput di TPS tersebut. (Baca: Berebut "Selfie" dengan Airin)
Di TPS tersebut, Airin memperoleh suara paling banyak. Dari 170 pemilih yang menggunakan hak pilihnya, Airin-Benyamin Davnie unggul dengan perolehan 112 suara.
Sementara itu, Arsid-Elvier Ariadiannie Soedarto Poetri mendapat 30 suara, sedangkan Ikhsan Modjo-Li Claudia Chandra hanya mendapat 26 suara. Saat penghitungan, dua surat suara dinyatakan tidak sah karena tiga foto calon wali kota dicoblos semua.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.