Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kadisdik DKI: Pelaksanaan UN SMP Berbasis Komputer Terkendala Perangkat

Kompas.com - 07/05/2016, 10:31 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada Senin (9/5/2016) hingga Kamis (12/5/2016), ujian nasional akan dilaksanakan serentak di seluruh SMP dan sekolah sederajat lainnya. UN akan dilaksanakan dengan dua format yaitu berbasis pensil dan kertas, serta berbasis komputer.

Tahun ini, hanya 109 dari 1.531 sekolah di DKI Jakarta yang melaksanakan UN berbasis komputer atau sekitar 31,83 persen dari total seluruh SMP, SMP Luar Biasa, Madrasah Tsanawiyah, SMP Terbuka, dan Paket B di DKI Jakarta. Sementara sisanya, masih akan melaksanakan UN berbasis pensil dan kertas.

Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Sopan Adrianto mengatakan, pelaksanaan UN berbasis komputer masih mengalami kendala yaitu kurangnya perangkat komputer di sekolah-sekolah.

"Memang kondisi atau kendala perangkat yang tersedia, kalau ada sekolah yang menyelenggarakan UN berbasis komputer itu juga tiga shift karena jumlah komputernya satu banding tiga," kata Sopan saat ditemui di SMPN 73, Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (7/5/2016).

Dari Senin hingga Kamis, sebanyak 17.098 siswa yang mengikuti UN berbasis komputer akan bergantian dalam tiga sesi. Pertama pukul 07.30 hingga 09.30, lalu sesi dua pukul 10.30 hingga 12.30, dan sesi terakhir pukul 14.00 hingga 16.00. (Baca: Gara-gara Listrik Mati, UN Berbasis Komputer Ditunda 4 Jam)

Sopan mengaku, pihaknya akan terus berupaya meningkatkan jumlah peserta UN berbasis komputer. Selain dengan mendukung pengadaan komputer di tiap-tiap sekolah, Sopan juga akan mengusahakan kerja sama dengan universitas-universitas di Jakarta.

"Di tahun 2017 nanti seluruh sekolah di DKI Jakarta berbasis komputer, caranya kita akan bekerja sama dengan universitas yang menawarkan secara gratis untuk menyediakan perangkatnya, sehingga pelaksanaan bisa seluruhnya bisa berbasis komputer," ujar Sopan.

Selain itu, subsidi silang dengan SMA. Komputer milik SMA juga bisa digunakan oleh SMP begitu juga sebaliknya. (Baca: Disdik DKI Targetkan Seluruh Pelaksanaan UN SMP Berbasis Komputer pada 2017)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Megapolitan
Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Megapolitan
Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Megapolitan
Teror Begal Bermodus 'Debt Collector', Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Teror Begal Bermodus "Debt Collector", Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Megapolitan
Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Megapolitan
Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Megapolitan
Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com