JAKARTA, KOMPAS.com - Para pengemudi bus angkutan perbatasan terintegrasi transjakarta (APTB) berencana menggunakan tol dalam kota apabila pelarangan masuk busway jadi diberlakukan.
Hal itu diungkapkan Zamzam (61), kondektur bus APTB 10 jurusan Kota Wisata Cibubur-Senayan.
(Baca juga: Penumpang Tak Masalah APTB Dilarang Lewat "Busway")
Menurut Zamzam, selama ini rute bus yang diawakinya itu melintasi Tol Jagorawi, kemudian keluar di pintu Tol Cawang.
Dari Cawang, bus kemudian masuk busway, atau jalur khusus transjakarta dari Halte UKI Cawang, untuk kemudian meneruskan perjalanan melalui koridor IX dan I dan sampai di Blok M.
"Tapi kalau dilarang masuk busway, kita akan terus masuk lewat tol dalam. Nanti keluarnya di Komdak (depan Polda Metro)," kata Zamzam kepada Kompas.com, Kamis (26/5/2016).
(Baca juga: Larangan Masuk "Busway", Pelajaran untuk APTB)
Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta melarang bus APTB masuk busway per 1 Juni mendatang.
Menurut Zamzam, dilarangnya APTB masuk busway, akan membuat bus berfungsi layaknya bus Patas AC.
"Jadi kayak dulu lagi. Sebelum ada ini (APTB) kan busnya memang bus Patas," ujar Zamzam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.