Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gelar Simulasi, PT AP II Sebut Terminal 3 Ultimate Siap Dioperasikan 20 Juni

Kompas.com - 12/06/2016, 16:06 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

TANGERANG, KOMPAS.com - PT Angkasa Pura II menggelar simulasi untuk mengecek kesiapan sarana dan prasarana yang ada di Terminal 3 Ultimate Bandara Soekarno-Hatta, Minggu (12/6/2016).

Simulasi dilakukan dari tahap penumpang tiba di bandara sampai masuk ke ruang tunggu sebelum boarding atau naik ke pesawat.

Pantauan Kompas.com di lokasi, puluhan pegawai PT Angkasa Pura II dilibatkan dalam simulasi ini.

Mereka berperan sebagai penumpang yang akan naik pesawat dari Terminal 3 Ultimate dan ikut mencoba sejumlah fasilitas baru di sana, salah satunya sistem penanganan bagasi otomatis atau baggage handling system (BHS).

Dari depan Terminal 3 Ultimate, penumpang akan melewati pintu kaca dan melalui security check point (SCP) 1.

Adapun pemeriksaan yang dilakukan di SCP 1 adalah dengan metal detector, body checking, dan pemeriksaan barang-barang bawaan menggunakan mesin x ray.

Di setiap pemeriksaan dengan metal detector, penumpang diingatkan untuk selalu melepas semua benda yang mengandung unsur logam, di antaranya jam tangan dan ikat pinggang. Setelah melalui SCP 1, penumpang masuk ke area check in.

Area check in dibagi ke dua bagian, yakni check in penerbangan internasional di sebelah kiri dan check in penerbangan domestik di sebelah kanan.

Di tiap counter check in, penumpang sudah bisa menggunakan baggage handling system.

Sistem penanganan bagasi ini memungkinkan setiap barang bawaan penumpang akan dipilah secara otomatis sesuai dengan kode penerbangan sehingga jasa porter sudah tidak diperlukan lagi.

Setelah itu, penumpang melewati SCP 2 untuk menuju ke ruang tunggu yang berada di lantai bawah.

Di area ini, sejumlah tempat duduk berwarna biru dan hijau memenuhi ruang tunggu, berikut dengan karpet sebagai alasnya.

Dari ruang tunggu, penumpang dapat menyaksikan pemandangan pesawat yang terparkir di apron melalui kaca.

Suasana di ruang tunggu juga cerah karena sinar matahari langsung menyorot ke tempat tersebut.

Namun dalam simulasi ini, belum semua fasilitas dioperasikan, seperti toilet. Listrik di toilet, kata petugas, sengaja belum dinyalakan karena masih menunggu kesiapan instalasi listrik dari fasilitas yang lain.

Ketiadaan listrik itu juga membuat air dari keran dengan sensor otomatis di sana belum bisa dipakai.

Direktur Utama PT Angkasa Pura II Budi Karya Sumadi menuturkan, dari hasil simulasi hari ini, pihaknya memastikan Terminal 3 Ultimate bisa mulai dioperasikan pada 20 Juni 2016.

Hasil simulasi hari ini akan dilanjutkan dengan simulasi membawa penumpang terbang bersama Garuda Indonesia, Senin (13/6/2016).

"T3 Ultimate sudah bisa beroperasi 20 Juni nanti. Sekarang, kamu masih menunggu proses perizinan dari Ditjen Perhubungan Udara Kemenhub, Insya Allah dalam waktu dekat, semua sudah bisa beres," kata Budi kepada pewarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

KDRT dan Terlibat Kasus Penistaan Agama, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan

Megapolitan
Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Mayat di Kali Sodong Ternyata Korban Perampokan dan Pembunuhan, Polisi Tangkap Pelakunya

Megapolitan
Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta pada 19 Mei

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com