JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja atau Ahok telah menginstruksikan Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Koesmedi Priharto, untuk mengecek rekam medis Siti Aminah.
Aminah meninggal saat akan melahirkan di Ciracas, Jakarta Timur, Kamis (21/7/2016) kemarin.
"Kami lagi minta catatan kesehatannya. Apakah orang ini hamil, dia sering cek ke dokter enggak? Ini yang lagi kami suruh cek sekarang ke Pak Koesmedi," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat.
Saat hendak melahirkan, Aminah dilarikan dengan angkot dari rumah oleh adik iparnya dan para tetangga ke Puskesmas Ciracas. Setiba di puskesmas, Aminah harus dirujuk ke RSUD Pasar Rebo karena air ketubannya sudah pecah di dalam angkot.
Namun nyawa Aminah tidak tertolong ketika ditangani di RSUD Pasar Rebo.
Ahok membantah kematian Aminah disebabkan kelalaian puskesmas. Puskesmas sudah menyediakan ambulans untuk membawa Aminah ke RSUD Pasar Rebo.
"Kesalahan bukan di puskesmas, dokter puskesmas juga merujuk ke RSUD Pasar Rebo, enggak pakai angkot. Dia langsung mendapat penanganan kok," kata Ahok.
Ia engimbau kepada masyarakat untuk cepat menelepon ambulans gawat darurat jika terjadi apa-apa.
"Kalau telepon, cepat penanganannya. Kami juga mau pindahin ke nomor 112," kata Ahok.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.