Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kondisi PDS HB Jassin Kini...

Kompas.com - 30/08/2016, 15:08 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Puluhan ribu karya sastra tertata di ruang perpustakaan Pusat Dokumentasi Sastra (PDS) HB Jassin yang terletak di Kompleks Taman Ismail Marzuki. Hawa panas dan pengap terasa di ruang perpustakaan itu. Hal ini karena pendingin ruangan di ruangan tersebut rusak.

"Ini sudah rusak selama satu tahun," ujar penanggungjawab pengolahan data PDS HB Jassin, Agung Trianggono di Kantor PDS HB Jassin, Taman Ismail Marzuki, Selasa (30/8/2016).

PDS HB Jassin mengalami keterbatasan dana selama dua tahun terakhir. Hal ini karena mereka tidak lagi mendapatkan dana hibah dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Akibatnya, bukan hanya AC yang tidak bisa menyala, aktivitas perawatan dokumen pun tidak bisa dilakukan.

"Seharusnya setiap tiga bulan sekali kami melakukan fumigasi, jadi ruangan ini dimasukkan gas seperti asap begitu ya," ujar Agung.

Fungsinya adalah untuk menjaga dokumen-dokumen agar tetap dalam kondisi baik. Sehingga tidak berjamur dan rusak. Sebenarnya hal itu perlu dilakukan apalagi dalam kondisi tidak adanya pendingin ruangan.

Di ruang perpustakaan, koran-koran tertumpuk begitu saja. Kardus-kardus berisi buku yang belum disusun di rak buku juga tertumpuk di sudut ruangan. Biaya untuk perawatan dokumen memang tidak ada untuk tahun ini karena tidak adanya dana hibah.

"Itu karena keterbatasan dana dan tenaga juga," ujar Agung.

Pegawai yang sedih

Melihat kondisi ini, Agung merasa sedih. Apalagi dia sudah bekerja di sana selama 23 tahun.

"Saya itu merasa sedih dan kasihan melihat dokumen-dokumen itu. Saya merasa bertanggung jawab dan merasa tidak tuntas melakukan pekerjaan," ujar Agung.

Namun, Agung mengatakan banyak kendala yang membuat pekerjaannya dalam merapikan semua dokumen di PDS HB Jassin menjadi tidak tuntas. Salah satunya adalah karena masalah uang.

"Kami mau beli apa-apa seperti ATK tapi enggak punya uang. Kasihan lihat dokumennya," ujar Agung. (Baca: Kegelisahan Hati PDS HB Jassin soal Rencana Pengambilalihan oleh Pemprov DKI Jakarta)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com