Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Sebut Dirinya Mendampingi Jokowi Tinjau MRT Hanya Kegiatan Protokoler

Kompas.com - 03/10/2016, 13:21 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, membantah kegiatannya menemani Presiden Joko Widodo meninjau program Light Rail Transit (LRT) dan Mass Rapid Transit (MRT) berkaitan dengan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017.

Ia membantah, ada pembicaraan dukungan Jokowi padanya pada Pilkada DKI Jakarta.

"Saya akrab dan kenal sama dia, sudah empat lima tahun. Sekarang lucu, itu kerjaan di Jakarta, kalau saya ditenteng kemana-mana kamu bilang promosi," kata Basuki, di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (3/10/2016).

Basuki mengatakan dirinya hanya menjalankan kegiatan protokoler untuk menemani Presiden Jokowi. Sebab, Basuki merupakan kepala daerah.

Basuki menekankan, kepala daerah wajib mengantar jemput Presiden jika bepergian ke daerah manapun. Jika Presiden mengunjungi Jawa Tengah, maka Gubernur Jawa Tengah-lah yang harus mendampinginya.

"Kalau meninjau, apalagi ini proyek pemerintah pusat, saya ya harus datang. Kalau soal akrab dan bercanda sama Presiden ya teman ya. Terserah tafsiran mereka, mau ngoceh apa," kata Basuki. (Baca: Jokowi "Nge-tweet" Foto Berdua dengan Ahok di Proyek MRT)

Saat meninjau lokasi LRT dan MRT, Jumat (30/9/2016) lalu, Presiden Jokowi sempat berbincang empat mata dengan Basuki. Para pejabat lain yang semula mendampingi Jokowi menunggu di tempat lain.

Bahkan Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarno sempat diberi kode oleh seorang petugas protokoler Istana untuk memberi kesempatan Jokowi-Basuki bicara berdua.

Direktur Eksekutif Voxpol Center Pangi Syarwi Chaniago menilai, Jokowi ingin menyiratkan dukungannya ke Basuki dalam kontestasi Pilgub DKI Jakarta 2017. (Baca: Fadli Zon: Sudah Bukan Rahasia Jokowi di Belakang Ahok)

Kompas TV Jokowi dan Ahok Tinjau Pembangunan LRT
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Megapolitan
Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Megapolitan
Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com