Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agus Disambut Warga Berkaus Agus-Sylvi di Rusun Jatinegara Barat

Kompas.com - 08/01/2017, 17:53 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur DKI Agus Harimurti Yudhoyono berkampanye di Rusun Jatinegara Barat, Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (8/1/2017).

Pantauan Kompas.com, Agus tiba sekitar pukul 16.00 di rusun tempat relokasi warga Kampung Pulo yang terkena dampak normalisasi Sungai Ciliwung tersebut.

Kedatangan Agus disambut cukup warga yang menunggu di halaman Rusun Jatinegara Barat. Sebagian besar sudah mengenakan baju khas pendukung pasangan calon nomor pemilihan satu tersebut.

Begitu sampai, Agus turun di gerbang pintu masuk rusun. Ia berjalan kaki dan menyalami warga yang sudah berbaris menyambut.

Kompas.com/Robertus Belarminus Calon gubernur DKI Agus Harimurti Yudhoyono berkampanye di Rusun Jatinegara Barat, Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (8/1/2017).
Sambutan untuk Agus juga dimeriahkan dengan marawis. Agus berjalan kaki di halaman rusun menuju tenda tempat acara, sambil menyapa warga.

Sampai di tenda, Agus mendengar testimoni dari warga korban gusuran. Tak hanya yang berasal dari Kampung Pulo, tetapi warga yang hadir disebut-sebut berasal dari rusun lain, seperti Rusun Cipinang Besar Selatan, Rawa Bebek, Penjaringan, Cawang, dan lainnya.

Di sini, Agus mendapat deklarasi dukungan dari relawan yang menamakan diri Relawan Emas (Menangkan Agus-Sylvi), yang mewakili korban gusuran. Pernyataan deklarasi itu dibacakan bersama-sama oleh warga di hadapan Agus.

Pertama, mereka menyatakan dukungan untuk Agus dan Sylvi menjadi gubernur dan wakil gubernur DKI. Kedua, warga meminta korban penggusuran ini memohon kepada Agus-Sylvi untuk peduli dan memperjuangkan nasib mereka, dengan memprioritaskan:

  • Memberikan kemudahan mengakses program Pemerintahan DKI yaitu kredit rumah subsidi untuk korban penggusuran.
  • Perbaikan fasilitas rusun (sarana bermain anak, lift, saluran air, pagar pembatas rusun, sarana transportasi, sarana kesehatan/ambulans).
  • Penghapusan denda berjalan bagi warga yang kesulitan di dalam membayar sewa rusun.
  • Pemberdayaan dan pemberian akses lapangan pekerjaan bagi warga rusun.
  • Adanya rehabilitasi secara fisikologis terhadap anak, perempuan, dan lansia yang mengalami trauma akibat penggusuran.

 

Kompas TV AHY: Program KJP dan KIS Akan Dilanjutkan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

Megapolitan
KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

Megapolitan
Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Megapolitan
3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

Megapolitan
LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

Megapolitan
Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Megapolitan
Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Megapolitan
Jasad Perempuan Ditemukan di Selokan Bekasi, Polisi: Sempat Terlihat Sempoyongan

Jasad Perempuan Ditemukan di Selokan Bekasi, Polisi: Sempat Terlihat Sempoyongan

Megapolitan
Rubicon Mario Dandy Belum Juga Laku di Lelang meski Harganya Telah Dikorting

Rubicon Mario Dandy Belum Juga Laku di Lelang meski Harganya Telah Dikorting

Megapolitan
Remaja Perempuan Direkam Ibu Saat Bersetubuh dengan Pacar, KPAI Pastikan Korban Diberi Perlindungan

Remaja Perempuan Direkam Ibu Saat Bersetubuh dengan Pacar, KPAI Pastikan Korban Diberi Perlindungan

Megapolitan
Eks Warga Kampung Bayam Sepakat Pindah ke Hunian Sementara di Ancol

Eks Warga Kampung Bayam Sepakat Pindah ke Hunian Sementara di Ancol

Megapolitan
Kronologi Komplotan Remaja Salah Bacok Korban saat Hendak Tawuran di Cimanggis Depok

Kronologi Komplotan Remaja Salah Bacok Korban saat Hendak Tawuran di Cimanggis Depok

Megapolitan
Sampah Menggunung di TPS Kembangan, Ketua RT Sebut Kekurangan Petugas untuk Memilah

Sampah Menggunung di TPS Kembangan, Ketua RT Sebut Kekurangan Petugas untuk Memilah

Megapolitan
Ditetapkan sebagai Tersangka, Ini Peran 5 Pelaku Begal Casis Bintara Polri di Jakbar

Ditetapkan sebagai Tersangka, Ini Peran 5 Pelaku Begal Casis Bintara Polri di Jakbar

Megapolitan
Iseng Masukan Cincin ke Kelamin hingga Tersangkut, Pria di Bekasi Minta Bantuan Damkar Buat Melepas

Iseng Masukan Cincin ke Kelamin hingga Tersangkut, Pria di Bekasi Minta Bantuan Damkar Buat Melepas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com