Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Diminta Warga Jangan seperti Ahok jika Jadi Gubernur DKI

Kompas.com - 23/01/2017, 17:31 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Rasidi, warga Kelurahan Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara meminta calon gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan tak seperti cagub petahana DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok bila memimpin Jakarta nanti.

"Saya harapkan jangan seperti Pak Ahok. Pak Ahok enggak punya rasa kasihan dengan rakyat kecil, enggak punya hati nurani," kata Rasidi kepada Anies di Kalibaru Timur, Cilincing, Jakarta Utara, Senin (23/1/2017).

Apalagi, kata Rasidi, di lingkungan dia umumnya merupakan rakyat menengah ke bawah. Dia melanjutkan, tak mempermasalahkan bila Pemprov DKI Jakarta ingin menertibkan lingkungan dia.

Namun penertiban harus dengan konsep penataan. Rasidi sendiri menganggap "Rumahku adalah Istanaku".

"Kalau mau ditertibkan monggo (silakan), tapi kan kami bukan ayam, kalau ayam diusir ya kabur. Kami kan enggak," kata dia.

Sementara itu, Anies mengatakan cara dia bukan digusur, melainkan peremajaan kampung. Adapun konsep itu dengan memperbaiki lingkungan sehingga menjadi sehat dan nyaman. Anies mengatakan konsep itu sudah dilakukan di banyak tempat di dunia.

"Tapi saya heran kenapa Jakarta enggak dilaksanakan? Konsep ada dan tinggal dilaksanakan," kata Anies. (Baca: Timses Anies-Sandiaga Tuding Ahok-Djarot Didukung Penguasa)

Di sisi lain, Anies juga menawarkan program kredit rumah dengan down payment (DP) nol rupiah. Kredit rumah ini dianggap memberikan rakyat kecil kesempatan memiliki rumah tanpa terbebani DP. Program ini bisa diatur lewat Bank DKI Jakarta.

"Insya Allah warga Jakarta bakal punya rumah. Bapak ibu nanti bisa milih mau rumah di mana saja," kata dia.

Kompas TV Anies Optimis Dukungan pada Dirinya Kian Tinggi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Megapolitan
Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com