Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soni dan Marcel Sudah Bertemu Ibunya dan Ingin Kumpul Keluarga

Kompas.com - 25/01/2017, 08:01 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com —
Kakak beradik, Soni (16) dan Marcel (3), yang sempat ditinggal pergi orangtuanya di Tangerang, sudah dipertemukan dengan ibunya. Dinas Sosial Kota Tangerang menyatakan, Soni ingin tinggal bersama ibunya di rumah.

"Kesimpulan (pertemuan) dia (Soni) itu mau kumpul lagi keluarga. Soni enggak mau dikirim ke panti," kata Sekretaris Dinsos Kota Tangerang, Ati, saat dihubungi Kompas.com dari Jakarta, Selasa (24/1/2017).

(Baca: Cerita Tetangga Mengurus Kakak-Beradik yang Ditinggal Orangtua di Tangerang)

Sementara itu, untuk Marcel, kata Ati, ibunya menyerahkan penuh putranya itu kepada Dinsos Kota Tangerang. Namun, saat ini kakak beradik itu masih tinggal di Rumah Singgah Dinsos Kota Tangerang.

Dari informasi yang dihimpun, ibu Soni dan Marcel kini tinggal di rumah kontrakan kecil dengan dua anaknya yang lain. Ibu Soni dan Marcel juga baru kehilangan suami keduanya.

Ati menjelaskan, perlu waktu agar Soni bisa kembali tinggal bersama ibunya. Adapun untuk Marcel, saat ini dia masih menjalani terapi jalan dan bicara di bawah pengawasan Kementerian Sosial.

(Baca: Kemensos: Ibu dari Soni dan Marcel Sedang dalam Kemalangan)

 

Soni dan Marcel merupakan kakak adik yang ditinggal kedua orangtua mereka. Sang bapak meninggal sejak dua tahun lalu, sedangkan sang ibu menikah lagi dan membawa dua saudara kandung Soni dan Marcel. Marcel ditinggal bersama Desi, tante mereka yang terindikasi mengidap gangguan mental.

Rumah yang ditempati mereka tak layak. Aliran listriknya padam, tampak kotor, dan barang-barang berserakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dewan Pertimbangan Jagokan Ahmed Zaki Jadi Bacagub Jakarta dari Golkar

Dewan Pertimbangan Jagokan Ahmed Zaki Jadi Bacagub Jakarta dari Golkar

Megapolitan
Aksi Pejabat Kemenhub Injak Kitab Suci demi Buktikan Tak Selingkuh, Berujung Terjerat Penistaan Agama

Aksi Pejabat Kemenhub Injak Kitab Suci demi Buktikan Tak Selingkuh, Berujung Terjerat Penistaan Agama

Megapolitan
Polisi Periksa Pelajar SMP yang Jadi Korban dan Pelaku Perundungan di Bogor

Polisi Periksa Pelajar SMP yang Jadi Korban dan Pelaku Perundungan di Bogor

Megapolitan
Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Tangis Haru dan Sujud Syukur Casis Bintara yang Dibegal Usai Diterima Kapolri Jadi Polisi...

Megapolitan
Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Hadiah Sehabis Musibah bagi Satrio, Diterima Jadi Polisi meski Gagal Ujian akibat Dibegal

Megapolitan
Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Nasib Nahas Efendy yang Tewas di Kali Sodong, Diburu Mata Elang dan Dipukuli hingga Tak Berdaya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER JABODETABEK] Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Dibegal dengan Diterima Jadi Polisi | Kilas Balik Kronologi Pembunuhan Vina Cirebon

Megapolitan
Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Berkoordinasi dengan Polda Jabar, Polda Metro Jaya Bantu Buru 3 DPO Pembunuh Vina

Megapolitan
Pria di Kali Sodong Dibunuh 'Debt Collector' Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Pria di Kali Sodong Dibunuh "Debt Collector" Gadungan karena Tolak Serahkan Motor

Megapolitan
KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

KPU DKI Verifikasi Dokumen Dukungan Bacagub Independen Dharma Pongrekun hingga 29 Mei

Megapolitan
PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

PPK GBK Ungkap Riwayat Kepemilikan Tanah Tempat Berdirinya Hotel Sultan

Megapolitan
Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Perubahan Jadwal KRL, Transjakarta, MRT, dan LRT Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta 19 Mei

Megapolitan
Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Epy Kusnandar Isap Ganja di Atas Pohon pada Waktu Subuh

Megapolitan
'Bullying' Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

"Bullying" Siswi SMP di Bogor Diduga karena Rebutan Cowok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com