Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tawuran Kembali Terjadi di Manggarai, 3 Orang Dibawa ke Rumah Sakit

Kompas.com - 06/03/2017, 20:48 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tawuran yang kembali terjadi antara warga Manggarai, Jakarta Selatan, dan warga Tambak, Jakarta Pusat, Senin (6/3/2017) sore, menyebabkan setidaknya tiga orang terluka.

Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Purwanta mengatakan, ketiga orang itu dilarikan ke RS Sultan Agung untuk mendapatkan perawatan.

"Muhammad Randi luka leher kiri tembakan senapan angin, Riyan (16) luka di kening kena senapan angin, Andika (20) luka di dada kiri kena senapan angin," ujar Purwanta dalam keterangan tertulisnya, Senin.

(Baca juga: Polisi dan Pemkot Upayakan Mediasi Warga yang Kerap Tawuran di Manggarai )

Ketiga pemuda yang terluka itu merupakan warga Manggarai. Aksi saling serang ini mulanya terjadi sekitar pukul 16.00.

Akibatnya, Jalan Tambak dan Jalan Manggarai Utara di sekitar Stasiun Manggarai ditutup sementara dan tidak bisa dilintasi.

Kata Purwanta, tawuran sempat terbagi menjadi dua. Pertama, tawuran yang melibatkan warga di sekitar Terminal Manggarai dan warga Tambak di seberang Kali Ciliwung.

Kedua, tawuran dengan melibatkan warga yang tampak berlari-lari dari Jalan Tambak ke Jalan Manggarai Utara, dekat dengan Stasiun Manggarai.

Polisi mencatat adanya penggunaan petasan dan batu serta benda keras lainnya dalam tawuran hari ini.

"Yang kedua di Jalan Manggarai Utara dan Jalan Tambak dengan menggunakan lemparan batu botol dan petasan," ujar Purwanta.

(Baca juga: Anggota Brimob Berjaga di Lokasi Tawuran di Manggarai)

Polisi masih bersiaga di lokasi tawuran. Tampak petugas rimob Polda Metro Jaya dan Sabhara kepolsian setempat berjaga di sana. 

Petugas penanganan sarana dan prasaran umum (PPSU) juga membersihkan jalan dari pecahan kaca, kayu, dan batu.

Pada Minggu (5/3/2017), tawuran juga terjadi antara warga Tambak dan warga Manggarai. Dua orang dilapokan tewas dalam tawuran itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com