Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aliansi Pemuda Ingatkan Pentingnya Pilkada DKI Berjalan Damai

Kompas.com - 12/04/2017, 19:09 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Penggagas Aliansi Pemuda DKI Jakarta untuk Pilkada Damai Nova Paloh menyerukan masyarakat maupun pemuda menjaga Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta putaran kedua berjalan damai dan tanpa gangguan.

"Aliansi Pemuda DKI Jakarta terpanggil melakukan pembaharuan dan menggelorakan kembali nilai kebangsaan dan kebhinekaan yang akhir-akhir ini tergerus di DKI Jakarta," kata Nova di Jakarta, Rabu (12/4/2017).

Nova menyampaikan hal itu saat deklarasi "Aliansi Pemuda DKI Jakarta untuk Pilkada Damai" yang diikuti beberapa organisasi kepemudaan seperti Garda Pemuda NasDem, Gema Hanura dan Angkatan Pemuda Kabah, Pemuda Banteng dan AMPI.

Nova mengatakan, isu SARA di wilayah DKI Jakarta menimbulkan perpecahan dan menghakimi secara individu, kelompok maupun golongan menjelang Pilkada 2017.

Nova menuturkan Indonesia merupakan bangsa yang majemuk dengan beragam karakter suku dan bahasa yang hidup di kepulauan sehingga berpotensi menimbulkan perpecahan.

"Karena itu perbedaan tersebut harus dibarengi suatu keseragaman yang memiliki nilai kebangsaan," ujar Ketua Garda NasDem DKI Jakarta itu.

Sementara itu, Ketua Umum DPP Garda NasDem Prananda Paloh menyebutkan tensi dan emosi Pilkada DKI Jakarta cukup tinggi.

"Karena DKI Jakarta sebagai barometer bagi wilayah lain di Indonesia," tutur Prananda.

Anggota Komisi I DPR RI itu menyatakan siapapun pemenang Pilkada DKI Jakarta harus mendapatkan apresiasi, mengayomi dan mengawal agar tetap amanah terhadap masyarakat.

Prananda juga menekankan pemuda agar menyatukan sinergi dan suara yang dipilih agar mendapatkan amanah dari warga DKI Jakarta.

Kompas TV Salam Damai di Pilkada DKI Jakarta Putaran 2 (Bag 2)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Kampus

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Kampus

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Megapolitan
Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Megapolitan
Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Megapolitan
Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka pada Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka pada Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com