Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies-Sandi Yakin Programnya Terealisasi Mulai 2018

Kompas.com - 12/06/2017, 15:41 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Tim Sinkronisasi melaksanakan rapat dengan Dewan Pakar Anies-Sandi, Senin (12/6/2017). Dalam rapat yang turut dihadiri gubernur-wakil gubernur terpilih DKI Jakarta, Anies Baswedan-Sandiaga Uno, dibahas seluruh program yang dijanjikan selama masa kampanye dibahas.

Anies-Sandi optimistis program-programnya bisa terealisasi mulai 2018.

"Tadi disampaikan bahwa terdapat progres yang sangat baik dari hasil pembicaraan dengan SKPD. Dan sebetulnya kami ini on schedule dan pembahasannya. Jadi kami sangat positif dan optimis dan kami melihat bahwa program-program kami bisa terakomodir secara menyeluruh di 2018," kata Sandiaga, di Hotel Ambhara, Jakarta Selatan, Senin siang.

(baca: Sekda DKI: Sepanjang Program Anies-Sandi Ada Manfaatnya, Usulkan Saja)

Sandiaga menjelaskan, 23 rencana kerja yang dirancang Dewan Pakar diterjemahkan menjadi 3.313 kegiatan. Ribuan kegiatan itu dibahas bersama satuan kerja perangkat daerah (SKPD) untuk dimasukkan dalam draf Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) DKI 2018.

Di lokasi yang sama, Anies enggan berkomentar banyak mengenai anggaran untuk program-programnya dalam APBD 2018 yang disebut hanya sekitar Rp 1 triliun.

"Tentang alokasi dana kami enggak mau buru-buru ngomentari, lebih sedikit, kurang banyak karena kami Ramadhan di dalam pertemuan antara tim sinkronisasi dan SKPD itu hubungannya baik. Insya Allah kami yakin akan berjalan dengan baik," kata Anies.

(baca: Tim Sinkronisasi: Anggaran Program Anies-Sandi Tak Cukup Rp 1 Triliun)

Anies mengatakan setelah pembahasan rampung di internal tim Anies-Sandi, barulah dia akan bertemu dengan jajaran SKPD DKI Jakarta.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu meyakini Pemprov DKI Jakarta akan bijaksana mengalokasikan anggaran untuk program pemerintahan baru di Jakarta.

"Kami percaya bahwa pemda, gubernur, DPRD akan menghormati keputusan warga Jakarta. Ini bukan soal Anies-Sandi bukan soal program siapa, tapi ini keputusan warga Jakarta dan keputusan itu dalam bentuk program-program," ujar Anies.

Kompas TV Tim Sinkronisasi Anies-Sandi Umumkan Evaluasi Pekan Depan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com