Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cabuli Anak 12 Tahun, Seorang Pria Dikeroyok Warga di Kampungnya

Kompas.com - 06/07/2017, 20:29 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

DEPOK, KOMPAS.com - Seorang pria berinisial Y (27) dikeroyok sejumlah warga di kampung tempatnya tinggal di Cipayung, Depok, Kamis (6/7/2017).

Pengeroyokan ini dilatarbelakangi aksi pencabulan yang dilakukan Y terhadap seorang anak berisinial S (12) yang tinggal sekampung dengannya.

Setelah dikeroyok, Y diserahkan oleh warga kampungnya ke Mapolresta Depok pada Kamis sore dalam kondisi babak belur.

(Baca juga: Cabuli Anak-anak, Pedagang Pasar Malam Berusia 60 Tahun Ditangkap)

Orangtua S, RF, ikut serta menyerahkan Y. Saat ditemui, RF menyampaikan bahwa tindakan Y kepada anaknya berawal saat Y dan ketiga temannya mendatangi rumahnya dalam kondisi mabuk pada Sabtu (1/7/2017).

Saat itu, kata RF, Y datang untuk mencari anaknya. "Dia mau nemuin anak saya, tetapi maksa. Saya sampai mau dipukul," ujar RF.

Usai kejadian itu, RF kemudian bertanya ke S terkait kedatangan Y ke rumah mereka. Setelah dibujuk, S mengaku pernah dicabuli Y saat berada di bengkel tambal ban.

Dalam kesehariannya, Y berprofesi sebagai tukang tambal ban. Dari pengakuan S, Y diketahui mencabulinya pada Jumat (30/6/2017).

(Baca juga: Aksi Pencabulan Bocah 3 Tahun Terungkap Melalui Telepon Genggam)

Menurut RF, tindakan itu bukan yang pertama kalinya dilakukan oleh Y. Bahkan, berdasarkan keterangan S, ada seorang temannya berinisial P yang juga pernah dicabuli oleh Y.

"Y mengancam mau membunuh anak saya kalau mengadu (dicabuli)," ujar RF. Kasus ini ditangani Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Polresta Depok.

Kompas TV Pelaku Pencabulan Ini Diringkus saat Menikah
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pemda DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemda DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com