Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Walkot Jaksel Targetkan Kampung Deret dan PKL Rampung Tahun Ini

Kompas.com - 26/09/2013, 19:19 WIB
Sonya Suswanti

Penulis

KOMPAS.COM/SONYA SUSWANTI JAKARTA,KOMPAS.com -  Wali Kota Jakarta Selatan Syamsudin Noor menargetkan program kampung deret dan penertiban pedagang kaki lima (PKL) di wilayahnya dapat diselesaikan pada tahun ini.

"Tahun ini selesai ya, kampung deret, PKL juga," ujar Syamsudin Noor saat dijumpai di acara sosialisasi Kampung Deret, Petogogan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (26/9/2013).

Dalam sosialisasi kampung deret di wilayahnya, sejumlah warga turut hadir. Sejumlah warga menyambut baik program pemprov DKI Jakarta tersebut,

Sementara itu, Kabid Perencanaan Dinas Perumahan DKI Jakarta Triyanto mengatakan, pihaknya berusaha mengejar targer agar program kampung deret bisa rampung dalam waktu dekat. Seperti diinstruksikan Jokowi, pertengahan Oktober proses kampun deret harus segera dimulai.

Setelah mensosialisasikannya di Petogogan, Syamsudin bersama jajarannya akan melakukan sosialisasi di dua lokasi penataan lainnya yaitu, Gandaria dan Pasar Minggu.

Tak hanya Kampung Deret, menurut Syamsudin PKL pun kini sedang ditangani secara progresif. Setelah Pasar Minggu, PKL lain yang ditargetkan untuk segera ditertibkan adalah PKL di Kebayoran Lama.

"Saat ini masih dalam tahap pendataan oleh pihak kecamatan. Minggu depan data PKL dan penggolongannya sudah ada dilakukan oleh kecamatan Kebayoran Lama," ujarnya.

Rencananya, PKL yang berada di sekitar Kebayoran Lama akan ditempatkan di empat pasar  antara lain, Pasar Kebayoran Lama, Pasar Bata Putih, Pasar Cidodol, dan Pasar Santa Kebayoran Baru.  

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com