Kelurahan Terendam Banjir Jakarta Kembali Bertambah

JAKARTA, KOMPAS.com - Hujan lebat kembali mengguyur Jakarta, Rabu (5/2/2014) pagi ini, kembali merendam beberapa kelurahan. Kepala Bidang Informatika dan Pengendalian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Edy Junaedi Harahap mengatakan, genangan air yang merendam beberapa kelurahan itu setinggi 5-250 cm.

"Ada 21 kelurahan yang terdampak banjir. Jumlah ini meningkat dibanding hari kemarin, yang merendam 19 kelurahan," kata Edy kepada wartawan, Rabu di Jakarta.

Di Jakarta Timur, sebanyak 6 kelurahan terdampak banjir. Adapun di Jakarta Selatan sebanyak 8 kelurahan, Jakarta Barat ada 7 kelurahan, Jakarta Pusat hanya 1 kelurahan, sementara di Jakarta Utara tidak ada kelurahan yang terendam banjir.

Untuk wilayah Jakarta Timur, air setinggi 30-250 cm merendam Kelurahan Kampung Melayu. Di Kelurahan Bidara China, air setinggi 30-80 cm, Cililitan tergenang sedalam 20-100 cm, air di Cawang 10-80 cm, genangan di Balekambang 10-30 cm, dan Cipinang Melayu terendam 80-100 cm.

Di Jakarta Selatan, Kelurahan Rawajati tergenang air mencapai 10-120 cm, Pengadegan sedalam 10 cm, Manggarai setinggi 10-30 cm, Bukit Duri 10-100 cm, dan Kebon Baru 20 - 30 cm. Adapun Kelurahan Pondok Pinang tergenang banjir setinggi 70 cm, Petogogan dengan 20-40 cm, dan Pejaten Timur dengan 10-90 cm.

Banjir di Jakarta Barat merendam Kelurahan Rawa Buaya dengan ketinggian air 40-60 cm, Duri Kosambi dengan 10-80 cm, Jelambar dengan20-75 cm, dan Kembangan Utara dengan 10-65 cm. Sementara itu, banjir merendam Kelurahan Kedoya Utara dengan ketinggian air 10-85 cm, Tegal Alur sedalam 10-75 cm, dan Semanan dengan ketinggian air sekitar 10-90 cm. "Di Jakarta Pusat, Kelurahan Petamburan terendam air setinggi 10-60 cm," kata Edy.