Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tersangka Pembunuh Ade Sara Bisa Diperiksa secara Kejiwaan

Kompas.com - 10/03/2014, 16:22 WIB
Fitri Prawitasari

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto mengatakan, ada kemungkinan bahwa tersangka pelaku penganiayaan dan pembunuhan terhadap Ade Sara (19) diperiksakan ke psikolog.

Namun, pemeriksaan psikologis terhadap kedua tersangka, Ahmad Imam Al Hafitd (19) dan Assyifa Ramadhani (19), tidak dilakukan dalam waktu dekat. "Bisa juga dilakukan pemeriksaan ke psikolog. Namun, belum tahu waktunya karena sampai saat ini, pelaku belum ada masalah apa pun saat diperiksa," ujar Rikwanto di Polda Metro Jaya, Senin (10/3/2014).

Rikwanto menjelaskan, fokus pemeriksaan masih pada saksi-saksi, yakni teman-teman korban. "Sudah memasuki tahap pemeriksaan saksi yang menguatkan kejadian tersebut. Yang akan segera diperiksa adalah Saudara Imam, kemudian ada beberapa temannya lagi," ujarnya.

Kendati demikian, Rikwanto belum memberikan pernyataan pasti kapan jadwal pemeriksaan saksi tersebut. Imam diperiksa lantaran meminjamkan aki mobil kepada pelaku. Mobil KIA Visto, yang digunakan Hafitd dan Assyifa dalam pembunuhan, berkali-kali mogok.

"Pada waktu mobil tersebut berputar-putar, mobil sempat mogok beberapa kali. Pelaku minta pinjaman aki kepada saksi untuk menghidupkan mobil tersebut," kata Rikwanto.

Ketika saksi mengantarkan aki, lanjutnya, ia sempat menanyakan siapa yang ada di jok belakang mobil. Hafitd, yang menemui saksi, menjawab "mayat". "Entah percaya atau tidak, kemudian saksi hanya diam tidak bertanya lagi mendengar jawaban pelaku," sambung Rikwanto.

Seperti telah diberitakan sebelumnya, jenazah Ade Sara ditemukan di pinggir Kilometer 41 Tol Bintara, Cikunir, Kota Bekasi, Rabu (5/3/2014) pukul 06.30 WIB. Hafitd dan Assyifa mengaku telah menganiaya Ade Sara.

Hafitd beralasan kesal terhadap Ade Sara karena mantan pacarnya itu enggan berhubungan lagi dengannya. Sementara itu, Assyifa cemburu dan khawatir jika Hafitd, yang kini menjadi pacarnya, kembali menjalin hubungan dengan Ade Sara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com