Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pencarian "Harta Karun" di Cilandak Jadi Tontonan Warga

Kompas.com - 26/04/2014, 10:06 WIB
Yohanes Debrito Neonnub

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Masyarakat dari beberapa wilayah di Jakarta tampak memenuhi lokasi penggalian "harta karun" di Jalan Bango Raya, Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan. Mereka penasaran dengan kabar adanya harta karun di wilayah tersebut.

"Ke sini karena penasaran aja setelah nonton berita di TV. Kalau nanti ada yang menarik, pengen beli juga," kata Ahmad Yani, warga Lebak Bulus di Jalan Bango Raya, Cilandak, Sabtu (26/4/2014).

Ahmad mengaku penasaran adanya harta karun berupa batu mulia di area tanah seluas 150x100 meter tersebut. Selain itu, dia juga berencana ingin membeli bila ada yang menemukan batu dengan corak yang unik.

Ditambahkan Ahmad, banyak warga dari Bogor, Bekasi dan Depok yang datang ke lokasi tersebut untuk ikut mencari batu mulia. Mereka sudah seminggu mencari batu mulia di lokasi tersebut.

"Kemarin udah nanya, ada yang harganya ratusan ribu, ada juga yang jutaan. Masih lihat aja, karena belum dapat yang menarik," sambungnya.

Asmy, siswi SMA Negeri 34 Jakarta mengaku penasaran dengan kegiatan penggalian "harta karun" di wilayah tersebut. "Tahu infonya di Twitter, makanya pagi ini ke sini bareng teman," ujar Asmy.

Asmy bersama temannya Lani hanya berdiri di pinggir jalan raya menyaksikan aktivitas penggalian. "Tadi abang sama temannya juga ke sini, katanya mau ikut gali. Mungkin sekarang lagi sibuk di dalam," pungkasnya.

Berdasarkan pantaun Kompas.com, banyak warga yang memenuhi lokasi penggalin batu mulia tersebut. Beberapa warga juga ikut menggali menggunakan peralatan seadanya seperti kayu yang ujungnya dibuat runcing.

Batu yang sudah digali kemudian dipecah menggunakan palu. Kebanyakan adalah laki-laki dan anak-anak. Beberapa pengendara motor yang melintas di Jalan Bango Raya menyempatkan diri berhenti untuk mengambil gambar menggunakan telepon genggam. Kondisi ini menyebabkan kemacetan di lokasi tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PPDB SMP Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur dan Jadwalnya

PPDB SMP Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur dan Jadwalnya

Megapolitan
Gudang Ekspedisi di Bogor Disebut Mirip Kelab Malam, Setel Musik Kencang hingga Diprotes Warga

Gudang Ekspedisi di Bogor Disebut Mirip Kelab Malam, Setel Musik Kencang hingga Diprotes Warga

Megapolitan
PPDB 'Online', Disdik DKI Jamin Tak Ada Celah bagi Oknum Jual Beli Kursi Sekolah

PPDB "Online", Disdik DKI Jamin Tak Ada Celah bagi Oknum Jual Beli Kursi Sekolah

Megapolitan
Selebgram Zoe Levana Bantah Tudingan Terjebak di Jalur Transjakarta Cuma 'Settingan'

Selebgram Zoe Levana Bantah Tudingan Terjebak di Jalur Transjakarta Cuma "Settingan"

Megapolitan
Kasus DBD di Tangerang Selatan Meningkat, Paling Banyak di Pamulang

Kasus DBD di Tangerang Selatan Meningkat, Paling Banyak di Pamulang

Megapolitan
'Flashback' Awal Kasus Pembunuhan Noven di Bogor, Korban Ditusuk Pria yang Diduga karena Dendam

"Flashback" Awal Kasus Pembunuhan Noven di Bogor, Korban Ditusuk Pria yang Diduga karena Dendam

Megapolitan
Ketua Kelompok Tani KSB Dibebaskan Polisi Usai Warga Tinggalkan Rusun

Ketua Kelompok Tani KSB Dibebaskan Polisi Usai Warga Tinggalkan Rusun

Megapolitan
Polda Metro: Dua Oknum Polisi yang Tipu Petani di Subang Sudah Dipecat

Polda Metro: Dua Oknum Polisi yang Tipu Petani di Subang Sudah Dipecat

Megapolitan
Pasar Jambu Dua Bogor Akan Beroperasi Kembali Akhir Juli 2024

Pasar Jambu Dua Bogor Akan Beroperasi Kembali Akhir Juli 2024

Megapolitan
PPDB SD Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur dan Jadwalnya

PPDB SD Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur dan Jadwalnya

Megapolitan
Larang Bisnis 'Numpang' KK Dalam Pendaftaran PPDB, Disdik DKI: Kalau Ada, Laporkan!

Larang Bisnis "Numpang" KK Dalam Pendaftaran PPDB, Disdik DKI: Kalau Ada, Laporkan!

Megapolitan
Anak-anak Rawan Jadi Korban Kekerasan Seksual, Komnas PA: Edukasi Anak sejak Dini Cara Minta Tolong

Anak-anak Rawan Jadi Korban Kekerasan Seksual, Komnas PA: Edukasi Anak sejak Dini Cara Minta Tolong

Megapolitan
Ditipu Oknum Polisi, Petani di Subang Bayar Rp 598 Juta agar Anaknya Jadi Polwan

Ditipu Oknum Polisi, Petani di Subang Bayar Rp 598 Juta agar Anaknya Jadi Polwan

Megapolitan
Polisi Periksa Selebgram Zoe Levana Terkait Terobos Jalur Transjakarta

Polisi Periksa Selebgram Zoe Levana Terkait Terobos Jalur Transjakarta

Megapolitan
Polisi Temukan Markas Gangster yang Bacok Remaja di Depok

Polisi Temukan Markas Gangster yang Bacok Remaja di Depok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com