Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dinas Perumahan DKI Klaim Selesai Ajukan Klaim ke ULP Barang dan Jasa

Kompas.com - 11/05/2014, 12:14 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.COM - Dinas Perumahan dan Gedung Pemda DKI Jakarta mengklaim telah memenuhi salah satu tugas yang diberikan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, yakni mengajukan lelang ke Unit Layanan Pengadaan (ULP) barang dan jasa DKI Jakarta. Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Pemda DKI, Yonathan Pasodung, mengatakan, pihaknya mampu mengajukan semua lelang kegiatan ke ULP sebelum batas akhir pendaftaran yang ditetapkan Jokowi, pada 16 Mei 2014.

Beberapa waktu lalu, Jokowi meminta SKPD dan UKPD untuk bergerak cepat mengajukan lelang paket kegiatan ke ULP, agar program terlaksana cepat dan anggaran terserap dengan baik. 

"Ada 60 paket kegiatan yang sudah diajukan dari banyaknya kegiatan, saya tidak hafal detailnya," kata Yonathan, kepada wartawan, di Jakarta, Minggu (11/5/2014).

Pihaknya masih menyiapkan kelengkapan dokumen paket lelang lainnya untuk diajukan ke ULP. Ia mengklaim, semua kegiatan lelang dapat diajukan sebelum waktunya. Sehingga, program kerja dapat terealisasi tepat waktu dan anggaran dapat terserap dengan baik.

Ia menyatakan, pihaknya tak menemui kendala berarti untuk mengajukan paket kegiatan lelang ke ULP. Pelaksanaan lelang melalui ULP baru dilaksanakan tahun ini. Sebelumnya, dilakukan di ULP masing-masing satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan unit kerja perangkat daerah (UKPD).

"Mungkin waktunya saja yang terbatas. Kalau lelangnya dilaksanakan di masing-masing unit pasti lebih cepat dan fokus, karena jumlahnya banyak sekali," kata Yonathan.  Sehingga, ia mengharapkan ULP dapat bekerja profesional dan program unggulan terealisasi tepat waktu. "Semuanya sudah tersentral di ULP, jadi kami yang di SKPD ya tinggal menunggu saja, kalau sudah selesai, kita eksekusi di lapangan," kata Yonathan. 

Hingga Jumat (2/5/2014) lalu, baru ada sekitar 67 SKPD dan UKPD yang mengusulkan lelang ke ULP. Padahal jumlah SKPD dan UKPD mencapai 750.

Berdasarkan data ULP DKI, kegiatan yang akan dilaksanakan tahun ini mencapai 56 ribu kegiatan. Dari jumlah tersebut, sekitar 7000 kegiatan harus dilelang. Permohonan lelang yang sudah masuk sebanyak 302 paket kegiatan. Diantaranya, 18 paket yang sudah masuk proses lelang. Adapun beberapa SKPD dan UKPD yang telah mengusulkan lelang pengadaan barang dan jasa ke ULP, antara lain seperti Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI, Dinas Perumahan dan Gedung Pemda DKI, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DKI, Suku Dinas Pekerjaan Umum Jakarta Barat, dan UPT Monas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Megapolitan
Teror Begal Bermodus 'Debt Collector', Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Teror Begal Bermodus "Debt Collector", Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Megapolitan
Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Megapolitan
Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Megapolitan
Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Megapolitan
Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Megapolitan
Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Megapolitan
Minta Pemerkosa Anaknya Cepat Ditangkap, Ibu Korban: Pengin Cepat Selesai...

Minta Pemerkosa Anaknya Cepat Ditangkap, Ibu Korban: Pengin Cepat Selesai...

Megapolitan
Remaja Diperkosa Staf Kelurahan, Pelaku Belum Ditangkap 2 Tahun Usai Kejadian

Remaja Diperkosa Staf Kelurahan, Pelaku Belum Ditangkap 2 Tahun Usai Kejadian

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com