Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tingkat Kelulusan SMA di Jakarta, Jakarta Utara Terendah

Kompas.com - 20/05/2014, 22:26 WIB
Dian Fath Risalah El Anshari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Jakarta Utara menjadi wilayah dengan tingkat kelulusan terendah, yakni 99,70 persen. Sebanyak 21 dari 7.087 siswa Sekolah Menengah Atas dinyatakan tidak lulus mengikuti ujian nasional.

Siswa-siswa yang tidak lulus tersebut adalah berasal dari 12 sekolah. Ke-12 sekolah itu adalah SMA 15 (2 orang tak lulus), SMA 72 (1 orang) , SMA 73 (2 orang), SMA Hassanudin (1 orang),  Al Jihad (2 orang),  SMA 83 (1 orang),  SMA 52 (1 orang),  SMA 114 (1 orang), SMA 115 (1 orang),  SMA 92 (1 orang), SMA Mutiara (1 orang), dan SMA Cahaya Kudus (7 orang).

Kepala Suku Dinas Pendidikan Menengah Mustafa Kemal mengakui hal tersebut. Menurut Kemal, hal itu disebabkan masih buruknya sistem pengajaran di sejumlah sekolah di Jakarta Utara.

"Tahun ini kami memang peringkat terendah. Ini akan menjadi pembelajaran bagi kami untuk memperbaiki kualitas pendidikan di Jakarta Utara," ujar Kemal saat dihubungi, Selasa (20/5/2014).

Lebih lanjut Kemal menjelaskan bahwa sejumlah sekolah itu mengaplikasi sistem Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) yang masih kuno. Dinilainya, banyak guru yang menerapkan pola pendidikan searah. Padahal, lanjut dia, kegiatan belajar mengajar antara guru dan murid harus bersistem partnership atau kemitraan. Dengan begitu, guru dan murid saling melengkapi serta saling memacu untuk meningkatkan kualitas.

"Ke depan kami akan fokus perbaikan sistem pengajaran. Khususnya pada sekolah-sekolah yang siswanya sudah jadi langganan tak lulus," jelasnya.

Adapun dari data yang dilansir Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Jakarta Timur menyandang peringkat pertama kelulusan, 99,89 persen, Jakarta Selatan 99,87 persen, Jakarta Barat 99,85 persen dan Jakarta Pusat 99,76 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com