Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Telusuri Lokasi Penganiayaan Siswa SMA 3 di Tangkuban Parahu

Kompas.com - 27/06/2014, 13:11 WIB
Nadia Zahra

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Rikwanto mengatakan bahwa penyidik Polres Jakarta Selatan masih menyisir lokasi sekitar Gunung Tangkuban Parahu, tempat siswa SMAN 3 Jakarta Arfiand Caesar Al Irhami mengalami penganiayaan.

"Belum selesai yah. Penyidik masih di sana dari hari kemarin sampai dilanjutkan hingga hari ini. Karena memang rutenya panjang," ucap Kombes (Pol) Rikwanto seusai mengikuti senam bersama di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (27/6/2014).

Penelusuran dilakukan di sepanjang tempat-tempat yang menjadi rute para siswa pencinta alam beserta rombongan saat (long march) pada tanggal 12-18 Juni 2014 yang lalu. Penyidik juga mengajak beberapa siswa yang mengikuti perekrutan anggota pencinta alam Sabhawana tersebut.

Rikwanto menambahkan, lokasi penganiayaan Arfian bisa terjadi di beberapa titik. "Di mana saja yang menjadi titik-titik kegiatannya, di mana saja terjadi dapat memungkinkan terjadinya dugaan penganiayaan terhadap korban. Makanya, kita masih menunggu hasil penyidik nanti," imbuh Rikwanto.

Sebelumnya diberitakan, polisi sudah memeriksa 30 saksi atas kasus tewasnya siswa SMA Negeri 3 Jakarta, Arfiand Caesar Al Irhami (16), yang diduga dianiaya di Gunung Tangkuban Parahu.

Adapun korban yang dirawat di rumah sakit di Jakarta yaitu Fadel, sudah diperiksa oleh polisi. Sementara itu, korban yang dirawat di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung bernama Adjy Risna, akan diperiksa seusai penelusuran TKP di Gunung Tangkuban Parahu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pakai Caping Saat Aksi May Day, Pedemo: Buruh Seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi May Day, Pedemo: Buruh Seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com