Saefullah mengakui hal tersebut, meskipun ia belum bisa memastikan kapan ia akan dilantik. "Saya belum bisa komentar, menunggu pelantikan saja. Nanti kalau sudah mengeluarkan statement nanti prematur. Pokoknya kami siap kerja di mana pun berada," kata dia saat dihubungi, Kamis siang.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama juga belum dapat memastikan kapan akan melantik Saefullah. Namun, kata dia, kemungkinan besar Saefullah akan dilantik Senin (14/7/2014).
"Secepatnya saya pengen lantik Senin. Kalau besok saya lantik kan tidak bisa masih menunggu surat perintah dari Mendagri," kata Ahok, di Gedung DPRD DKI.
Saat ini, Pemerintah Provinsi DKI memang belum memiliki Sekda definitif, pasca-mundurnya Fajar Pandjaitan sekitar April 2013. Fajar mundur karena ingin maju mencalonkan diri sebagai calon legislatif pada pemilu legislatif 2014.
Untuk sementara, posisi jabatan tersebut ditempati oleh Asisten Gubernur bidang Pembangunan, Wiriyatmoko.
Sebelumnya diberitakan, Basuki Tjahaja Purnama memastikan Wali Kota Jakarta Pusat Saefullah menjadi Sekda DKI Jakarta. Saefullah bakal mengisi posisi Sekda yang telah 1,5 tahun kosong dan diisi oleh Plt, Wiriyatmoko.
"Fair saja, berdasarkan tes kompetensi, yang nilainya tertinggi itu Saefullah. Sekda sudah pasti Saefullah," kata Basuki, di Balaikota Jakarta, Kamis (10/7/2014).
Menurut Basuki, program penertiban pedagang kaki lima (PKL) Tanah Abang dan Monas menjadi ujian bagi Saefullah untuk menduduki jabatan pegawai negeri sipil (PNS) nomor satu di Ibu Kota.