Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bantuan Keuangan DKI ke Kota Mitra Rp 100 Miliar Dievaluasi

Kompas.com - 19/09/2014, 16:51 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Bantuan keuangan DKI ke kota mitra, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi sebanyak Rp 100 miliar dievaluasi. Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah mengatakan, pemberian bantuan keuangan bakal disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing kota mitra.

"Supaya angkanya (nilai bantuan keuangan) tidak serta-merta, (bantuan kota ini) Rp 20 juta, (bantuan keuangan kota lain) Rp 100 juta. Kalau bantuan (untuk) pemda lain, saya pikir ada positifnya kalau dirata-rata karena uangnya pasti bermanfaat (realisasi program) di daerah sana," kata Saefullah, di Balaikota Jakarta, Jumat (19/9/2014).

Karena pemberian uang itu berbentuk bantuan keuangan, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi, dimulai dari proposal awal pemerintah daerah tetangga ke Pemprov DKI. Nantinya akan ada Unit Pengelola Teknis Hibah yang akan menampung semua proposal hibah.

Di dalam UPT Hibah itu, akan ada tim penilai yang bertugas untuk mengkaji serta menilai apakah bantuan keuangan layak diberikan kepada masing-masing kota mitra.

"Ini kebijakan pimpinan, saya hanya administrator yang menyiapkan regulasi. Regulasinya, pemerintah kota mitra membuat proposal dahulu ke kami," kata Saefullah.

Rencananya, bantuan keuangan kepada delapan kabupaten/kota itu bakal diusulkan dalam Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) DKI 2015. Mantan Wali Kota Jakarta Pusat itu mengklaim bantuan keuangan tidak akan mengganggu RAPBD yang tengah disusun.

"Sistem e-budgeting akan membuat perencanaan lebih akurat dan efisiensi. Kalau perencanaan tepat, dapat dibuktikan di akhir tahun 2015 berupa nilai sisa lebih penggunaan anggaran yang tipis," ujar Saefullah.

Sekadar informasi, pertemuan antar-kepala daerah Jabotabek berlangsung di Wisma Nusantara, Rabu (17/9/2014) malam. Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengundang para kepala daerah mitra (tetangga DKI) untuk makan malam bersama dan membicarakan berbagai permasalahan serta solusi antar-daerah.

Dalam pertemuan itu, telah disepakati Pemprov DKI akan memberikan bantuan keuangan sebesar Rp 100 miliar kepada masing-masing kota mitra. Bantuan keuangan untuk pembangunan infrastruktur itu jumlahnya fantastis.

Sebab, pada tahun-tahun sebelumnya, kota mitra hanya mendapat bantuan keuangan sebesar Rp 2-5 miliar tiap tahunnya. Bantuan keuangan ini juga akan diberikan kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Depok.

Meskipun pada pertemuan itu Wali Kota Depok Nur Mahmudi tidak hadir serta tidak mengirim perwakilan, DKI tetap akan memberikan bantuan keuangan sebesar Rp 100 miliar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDI-P

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com